Main Article Content

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan meningkatkan aktivitas, keterampilan proses sains dan pemahaman konsep siswa dengan penelitian tindakan kelas tiga siklus. Subjek penelitian yaitu siswa kelas X MIPA 2 Kota Bengkulu. instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar observasi dan lembar tes siswa. Hasil analisis observasi aktivitas siswa siklus I rata-rata 25 (Baik), siklus II  27 (baik), siklus III 29 (Baik). KPS siklus I pada aspek mengamati rata-rata 81.6 (Terampil), siklus II 90.8 (Sangat Terampil), siklus III 95.4 (Sangat Terampil), mengajukan pertanyaan siklus I rata-rata 74.67 (Terampil), siklus II 86.2 (Sangat Terampil), siklus III 95.4 (Sangat Terampil), merumuskan hipotesis siklus I rata-rata 49.1 (Kurang Terampil), siklus II 64.65 (Cukup Terampil) dan siklus III 95.4 (Sangat Terampil), menerapkan konsep siklus I rata-rata 66.2 (Cukup Terampil), siklus II 96.52 (Sangat Terampil), siklus III 97.24 (Sangat Terampil) dan aspek mengkomunikasikan siklus I rata-rata 82.72 (Terampil), pada siklus II 96.52 (Sangat Terampil) dan siklus III 97.24 (Sangat Terampil). Pada pemahaman konsep pada siklus I rata-rata 70.17, Ds 70.17%, dan Kb 55.17%, pada siklus II rata-rata 77.72, Ds 77.72%, dan Kb 89.19% dan siklus III rata-rata 89.19, Ds 89.19%, dan Kb 86.20%. Disimpulkan, pembelajaran dengan penerapan model Learning Cycle 5E berbantuan virtual Lab. dapat meningkatkan KPS dan pemahaman konsep siswa.

Kata kunci : Aktivitas Siswa, Keterampilan Proses Sains, Pemahaman Konsep, Model Learning Cycle 5E, Virtual Lab.

Article Details

How to Cite
Yulasti, N. I., Rohadi, N., & Putri, D. H. (2018). Peningkatan Keterampilan Proses Sains dan Pemahaman Konsep melalui Model Learning Cycle 5E Berbantuan Virtual Lab pada Materi Usaha dan Energi. Jurnal Kumparan Fisika, 1(3 Desember), 76–82. https://doi.org/10.33369/jkf.1.3.76-82

References

  1. Antomi, S. (2016). Pembelajaran Pengantar Fisika Kuantum dengan Memanfaatkan Media PhET Simulation dan LKM melalui Pendekatan Saintifik : Dampak pada Minat dan Penguasaan Konsep Mahasiswa . jurnal Pendidikan.
  2. Dedy, H., Eva, K., & Indra, S. (2012). Pengaruh Model Pembelajaran Generatif dengan Menggunakan Alat Peraga terhadap Pemahaman Konsep Cahaya Kelas VIII di SMP Negeri 7 Kota Bengkulu. Jurnal Exacta.
  3. Dina, L. S., Rosane, M., & Nyoman, R. (2017). Penerapan Model Discovery Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif dan Keterampilan Proses Sains di Kelas VII.B SMP Negeri 10 Kota Bengkulu. jurnal pendidikan .
  4. Kurniawan, A. D. (2013). Metode Inkuiri Terbimbing Dalam Pembuatan Media Pembelajaran Biologi Untuk Mengingkatkan Pemahaman Konsep dan Kreativitas Siswa SMP.
  5. Oktamarina, R. (2016). Pembelajaran Cahaya Menggunakan Peta Konsep Melalui Siklus Belajar Tipe 5E Untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Aktivitas Belajar Siswa Di Kelas VIII 1 SMP 1 Kota Bengkulu.
  6. Retnaningati, D., Maridi, & Sugiharto, B. (2011). Penerapan Model Pembelajaran Siklus Belajar (Learning Cycle) untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa Kelas X-2 SMA Negeri 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2010/2011 . Pendidikan Biologi FKIP .
  7. Sani, R. A. (2013). Inovasi Pembelajaran. PT Bumi Aksara.