Efektivitas Model Pembelajaran Kumon terhadap Keterampilan Menulis Teks Cerita Fabel Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 (Model) Lubuklinggau

Authors

  • Eva Bonita STKIP PGRI Lubuklinggau
  • M. Syahrun Effendi STKIP PGRI Lubuklinggau

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran kumon secara signifikan efektif meningkatkan keterampilan menulis teks cerita fabel siswa kelas VIII SMP Negeri 2 (Model) Lubuklinggau. Metode penelitian menggunakan eksperimen semu dengan desain one group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 (Model) Lubuklinggau tahun pelajaran 2019/2020 yang berjumlah 375 siswa. Satu kelas ditetapkan sebagai sampel menggunakan teknik simple random sampling yaitu kelas  VIII.7 berjumlah 38 siswa sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes dalam bentuk  menulis teks cerita fabel. Teknik analisis data ini dilakukan dengan menggunakan uji “t. Hasil penelitian membuktikan bahwa model pembelajaran kumon secara signifikan efektif meningkatkan keterampilan menulis teks cerita fabel siswa kelas VIII SMP Negeri 2 (Model) Lubuklinggau. Hal ini dibuktikan dengan hasil  thitung 7,46 lebih besar ttabel 2,02 pada taraf signifikan 5%, dengan demikian hipotesis alternatif (Ha) penelitian ini diterima.

Kata kunci: efektivitas, model kumon, keterampilan menulis teks cerita fabel

Author Biographies

Eva Bonita, STKIP PGRI Lubuklinggau

Mahasiswa STKIP PGRI Lubuklinggau

M. Syahrun Effendi, STKIP PGRI Lubuklinggau

Dosen STKIP PGRI Lubuklinggau

References

Arikunto, S. (2010). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Ernawati, Y. (2019). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) pada Materi Teks Fabel Berbasis Saintifik untuk Siswa SMP Kelas VIII. Diksa : Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 5(2), 94–96. doi:10.33369/diksa.v5i2.9982

Kurniasih. (2013). Ragam Pengembangan Model Pembelajaran untuk Peningkatan Profesionalisme Guru. Jakarta: Kata Pena.

Lestari P., O. (2017). Pengaruh Modelling The Way terhadap Kemampuan Menulis Teks Cerita Fabel Siswa SMP. RETORIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 10(2), 89-90. doi:10.26858/retorika.v10i2.4854

Nasution, N. B., ’Adna, S. F., & Agustina, D. (2020). Pendampingan Identifikasi Masalah Siswa dalam Pembelajaran Matematika dan Bahasa Inggris dengan Metode Kumon di SMP Negeri 14 Pekalongan. Jurnal Berdaya Mandiri, 1(2), 177–179. doi:10.31316/jbm.v1i2.357

Noermanzah, N. (2015). Peran Dosen Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Mempertahankan Bahasa Indonesia sebagai Alat Pemersatu Negara Kesatuan Republik Indonesia pada Era Globalisasi. In Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa 2015. Unit Penerbitan FKIP Universitas Bengkulu, p. 275. http://repository.unib.ac.id/11133/

Noermanzah, N. N. (2017). Plot in a Collection of Short Stories “Sakinah Bersamamu” Works of Asma Nadia with Feminimism Analysis. Humanus, 16(1), 30. doi:10.24036/jh.v16i1.7015

Shoimin, A. (2016). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Sugihastuti. (2007). Teori Apresiasi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Wiyatmi. (2016). Pengantar Kajian Sastra. Yogyakarta: BFFE.

Yuliani, S. (2016). Peningkatan Kemampuan Menulis Teks Fabel dengan Pembelajaran Berbasis Portofolio pada Siswa Kelas Viii Smp Negeri 1 Pondok Kelapa Bengkulu Tengah. Diksa : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(1), 89–90. doi:10.33369/diksa.v2i1.3246

Published

2020-10-21