Main Article Content

Abstract

This research was conducted in the tourist area of Tapak Paderi, Kebun Keling Village, Teluk Segara District, Bengkulu City. The sample of this study amounted to 39 people. Determination of the sample using Slovin theory and Proportional Stratified Random Sampling. This technique is used because the population is not homogeneous and proportionally stratified. The purpose of this study was to determine the level of: 1. Social capital of the Tapak Paderi fishing community. 2. The household income of Tapak Paderi fishermen. 3. The relationship between fishermen's social capital and fishermen's household income in Tapak Paderi. The research method used is 1. Descriptive statistical analysis 2. Fisher household income analysis 3. Spearman Rank analysis. The results of this study indicate that 1. The level of social capital owned by fishermen in the Tapak Padri area is included in the high category, with an average yield of 3.6. 2. The income level of fishermen's households in the Tapak Paderi area is IDR 3,082,998/month, or equivalent to IDR 1,541,499/person per month. It is included in the less prosperous category compared to the Bengkulu UMP in 2022. 3. The relationship between social capital and fishermen's household income is substantial.

Keywords

Fishermen Income Household Income Ikan Mas Binahong Histopatologi Ginjal

Article Details

References

  1. Abdurrahmat, Fathoni. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Rineka Cipta. 2014
  2. Azhari, Fadila, dan M. Kholid Mawardi, 2018. Peran Modal Sosial Dalam Pengembangan Jaringan Usaha Kecil Menengah (Studi Kasus Pada Rumah Makan Padang). Jurnal Administrasi Bisnis, Vol.59, No.1 Juni 2018 Hal:159
  3. Cahyat, Ade, Cristian Gonner, dan Michaela Haug. 2007. Mengkaji Kemiskinan dan Kesejahteraan Rumah Tangga : Sebuah Panduan dengan Contoh dari Kutai Barat. CIFOR. Bogor.
  4. Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bengkulu. 2020. Potensi. Diunduh dari potensi| Dinas Kelautan Dan Perikanan Kota Bengkulu (dkpkotabengkulu.id). pada tanggal 15 September 2020 jam 21.15
  5. Faidal.2007. Kontribusi Jaringan Bisnis (Network) terhadap Kinerja Industri Kecil Batik di Kabupaten Bangkalan Madura. Vol. 1. No.2
  6. Grootaert, C. van Bastelaer, T. 2001. Understanding and Measuring Social Capital: A multidisiplinary tool for practitioners.
  7. Kamarni. 2012. Analisis Modal Sosial sebagai Salah Satu Upaya dalam Pengentasan Kemiskinan (Studi Kasus: Rumah Tangga Miskin di Kecamatan Koto Tangah Kota Padang). Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan .Vol.3 No.3.
  8. Kusumaningrum, E. 2007. Perbedaan Perilaku Seks Pranikah pada Remaja ditinjau dari Pola Komunikasi Keluarga. Skripsi. Surabaya : Fakultas Psikologi Universitas Airlangga.
  9. Lawang, R. M. Z. 2004. Kapital Sosial dalam Perspektif Sosiologik suatu Pengantar. FISIP UI PRESS. Jakarta
  10. Maipita, Indra. 2014. Mengukur Kemiskinan dan Distibusi Pendapatan Edisi I. Yogyakarta : UPP STIM YKPN.
  11. Mawardi, M.J. 2007. Peranan Sosial Capital Dalam Pemberdayaan Masyarakat. Komunitas Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, Volume 3 Nomor 2.
  12. Pontoh,O. 2010. Identifikasi Dan Analisis Modal Sosial Dalam Rangka Pemberdayaan Masyarakat Nelayan Desa Gangga Dua Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Perikanan dan Kelautan Tropis. 6:3
  13. Purwanti, Pudji. 2010. Model Ekonomi Rumah Tangga Nelayan Skala Kecil. Malang. Universitas Brawijaya.
  14. Pusitasari, Nofa. 2017. Pengaruh Modal Sosial, Sourcedaya Manusia Petani Terhadap Motivasi Kerja Dan Kinerja Usaha Tani Padi Sawah (Studi Kasus : Desa Kampung Bogor, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang). Program Studi Agribisis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu
  15. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung:ALFABETA.
  16. Suharto, Edi, 2007 Modal Sosial dan Kebijakan Publik. Diunduh dari http://www.policy.hu/suharto/Naskah%20PDF?MODAL_SOSIAL_DAN_KEBIJAKAN_SOSIAL.pdf pada tanggal 9 Juli 2020 jam 19.30 .
  17. Widodo. 2015. Manajemen Pengembangan Source Daya Manusia. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
  18. Widyawati, Retno Febriyanti. 2013. Pengaruh Umur, Jumlah Tanggungan Keluarga, Luas Lahan, Pendidikan, Jarak Tempat Tinggal Pekerja, dan Keuntungan terhadap Produktivitas Kerja Tani Sektor Pertanian di Desa Tajuk. Getasan, Kab. Semarang