Main Article Content

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi adaptasi yang dilakukan oleh pendatang (Suku Kaamay) di Pulau Enggano dengan menggunakan metode kualitatif serta menggunakan pisau analisis dari teori Gudykunst dan Kim Sehingga dari hasil penelitian didapatkan bahwa strategi adaptasi yang dilakukan oleh Pendatang (Suku Kamay) di Pulau Enggano sebagai berikut : 1. Penguasaan dan penggunaan bahasa asli Enggano, kebiasaan, adat istiadat dan norma yang berlaku merupakan kunci utama untuk diterima di budaya baru Pulau Enggano. 2. Adaptasi komunikasi antar budaya menjadi cara bagi suku pendatang (Suku Kaamay) untuk menghadapi gegar budaya selama berada di Pulau Enggano. 3. Sikap positif dari pendatang (Suku Kaamay) 4.Pemahaman dan Penerapan dari Aspek Afektif seperti perasaan, nilai- nilai adalah point sikap adaptasi. 5. Penerapan Aspek Operasional dari pengalaman untuk lingkungan baru 6. Lingkungan yang terbuka dan memiliki toleransi akan membuat para Pendatang (Suku Kaamay) merasa diterima dengan baik.

Keywords

Adaptasi Culture Shock Aspek Afektif Aspek Operasional

Article Details

How to Cite
., W., & Saragih, R. B. (2019). Strategi Adaptasi Masyarakat Pendatang (Suku Kaamay) Di Pulau Enggano. Jurnal Kaganga: Jurnal Ilmiah Sosial Dan Humaniora, 3(2), 80–89. https://doi.org/10.33369/jkaganga.3.2.80-89

References

  1. Mulyana,Deddy. 2006. Komunikasi
  2. Antar Budaya. Bandung. PT.Remaja
  3. Rosdakarya.
  4. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian
  5. Kuantitatif, Kualitatifdan RND Alfabeta.
  6. Bandung.
  7. Bungin, Burhan.2001. Metode Penelitian
  8. Kualitatif. Jakarta. PT. Raja Grapindo
  9. Persada.
  10. Canggara.Hafied. 2002. Pengantar Ilmu
  11. Komunikasi.Jakarta. PT. Raja Grafindo
  12. Persada.
  13. Devito, Joseph. A. 1997. Komunikasi
  14. Antar Manusia. Tanggerang. Karisma
  15. Publishing Group
  16. Moelong, Lexy J.2007.Metodologi
  17. Penelitian Kualitatif. Bandung. PT.
  18. Remaja Rosdakarya.
  19. Morrisan.2003. Teori Komunikasi
  20. Individu hingga massa. Jakarta. Kencana
  21. renadamedia Group.
  22. Sumber lain :
  23. Tim Adat.2007. Buku Lembaga Adat
  24. Enggano