Perlu Login atau Daftar untuk menyerahkan naskah.

Penulis yang ingin memasukkan naskah harus memperhatikan poin-poin di bawah ini. Jika naskah tidak sesuai dengan persyaratan yang telah dicantumkan, ada kemungkinan naskah tersebut akan dikembalikan.

  • The submission has not been previously published, nor is it before another journal for consideration (or an explanation has been provided in Comments to the Editor).
  • The submission file is in OpenOffice, Microsoft Word, RTF, or WordPerfect document file format.
  • Where available, URLs for the references have been provided.
  • The text is single-spaced; uses a 12-point font; employs italics, rather than underlining (except with URL addresses); and all illustrations, figures, and tables are placed within the text at the appropriate points, rather than at the end.
  • The text adheres to the stylistic and bibliographic requirements outlined in the Author Guidelines, which is found in About the Journal.
  • If submitting to a peer-reviewed section of the journal, the instructions in Ensuring a Blind Review have been followed.
PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL JURNAL KEDOKTERAN RAFLESIA Jurnal Kedokteran Raflesia adalah publikasi per triwulan yang menggunakan sistem seleksi peer review dan redaktur. Naskah diterima oleh redaksi, mendapat seleksi validitas oleh peer-review, serta seleksi dan pengeditan oleh redaktur. Jurnal Kedokteran Raflesia menerima artikel penelitian asli, tinjauan pustaka, dan laporan kasus. Tulisan merupakan tulisan asli (bukan plagiat). Kriteria artikel: 1. Penelitian asli: Hasil penelitian asli yang berkaitan dengan kedokteran dan ilmu kesehatan. Format terdiri dari judul penelitian, nama dan lembaga pengarang, abstrak, dan teks (pendahuluan, metode, hasil, pembahasan/diskusi, kesimpulan, dan saran). 2. Tinjauan pustaka: Tulisan artikel review/sebuah tinjauan terhadap suatu fenomena atau ilmu dalam dunia kedokteran dan ilmu kesehatan, ditulis dengan memperhatikan aspek aktual dan bermanfaat bagi pembaca. 3. Laporan kasus: Artikel tentang kasus yang menarik dan bermanfaat bagi pembaca seputar kedokteran dan ilmu kesehatan. Petunjuk bagi Penulis: 1. Jurnal Kedokteran Raflesia hanya akan memuat tulisan asli yang belum pernah diterbitkan pada jurnal lain. 2. Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris yang baik dan benar, jelas, lugas, serta ringkas. Naskah diketik dengan Font Arial Ukuran 10 di atas kertas A4 dengan dua spasi, kecuali untuk abstrak satu spasi. Ketikan tidak dibenarkan dibuat timbal balik. Ketikan diberi nomor halaman mulai dari halaman judul. Batas atas, bawah, kiri, dan kanan setiap halaman adalah 2,5 cm. Naskah terdiri dari maksimal 15 halaman. 3. Naskah harus diketik dengan komputer dan menggunakan format extension.doc atau docx. Naskah dikirim melalui email ke alamat jkr_fkikunib@yahoo.co.id dengan menyertakan identitas penulis beserta alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi. 4. Untuk keseragaman penulis, khusus naskah Penelitian Asli harus mengikuti sistematika sebagai berikut: a) Judul tulisan (Title) dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. b) Nama dan Lembaga Penulis (Authors and Institution) dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. c) Alamat e-mail korespondensi. d) Abstrak (Abstract) dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. e) Naskah (Text), yang terdiri dari: - Pendahuluan (Introduction). - Metode (Methods). - Hasil (Results). - Pembahasan (Discussion). - Kesimpulan (Conclusions). - Konflik kepentingan (Conflict of Interest) jika perlu. - Ucapan terima kasih (Acknowledgement). f) Daftar rujukan (References). 5. Untuk keseragaman penulisan, khusus naskah Tinjauan Pustaka harus mengikuti sistematika sebagai berikut: a) Judul dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. b) Nama dan Lembaga Penulis dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. c) Alamat e-mail korespondensi. d) Abstrak dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. e) Naskah, yang terdiri dari: - Pendahuluan (termasuk masalah yang akan dibahas). - Pembahasan . - Kesimpulan. - Konflik kepentingan (jika perlu). - Ucapan terima kasih. f) Daftar Rujukan. 6. Untuk keseragaman penulisan, khusus naskah Laporan Kasus harus mengikuti sistematika sebagai berikut: a) Judul dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. b) Nama dan Lembaga Penulis dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. c) Alamat e-mail korespondensi. d) Abstrak. e) Naskah, yang terdiri dari: - Pendahuluan. - Ilustrasi kasus. - Metode (khusus laporan kasus berbasis bukti). - Hasil (khusus laporan kasus berbasis bukti). - Pembahasan. - Kesimpulan. - Conflict of Interest (jika perlu). - Ucapan terima kasih. f) Daftar Rujukan. 7. Judul ditulis dengan huruf besar, dan bila perlu dapat dilengkapi dengan anak judul. Naskah yang telah disajikan dalam pertemuan ilmiah nasional dibuat keterangan berupa catatan kaki. 8. Nama penulis yang dicantumkan paling banyak enam orang, dan bila lebih cukup diikuti dengan kata-kata: dkk atau et al. Nama penulis harus disertai dengan asal fakultas/institusi asal penulis. Alamat korespondensi ditulis lengkap dengan nomor telepon dan e-mail. 9. Abstrak harus dibuat dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Panjang abstrak tidak melebihi 250 kata dan diletakkan setelah judul makalah dan nama penulis. 10. Kata kunci (keywords) yang menyertai abstrak ditulis dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Kata kunci diletakkan dibawah judul setelah abstrak. Tidak lebih dari 5 kata, dan sebaiknya bukan merupakan pengulangan kata-kata dalam judul. 11. Daftar rujukan dapat disusun menurut sistem Vancouver (diberi nomor sesuai dengan pemunculan dalam keseluruhan teks). 12. Contoh penulisan daftar rujukan dengan sistem Vancouver: 1) Buku dengan satu penulis atau editor a. Mason J. Concepts in dental public health. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins; 2005. b. Ireland R, editor. Clinical textbook of dental hygiene and therapy. Oxford: Blackwell Munksgaard; 2006. 2) Buku dengan 2-6 penulis/editor a. Miles DA, Van Dis ML, Williamson GF, Jensen CW. Radiographic imaging for the dental team. 4th ed. St. Louis: Saunders Elsevier; 2009. b. Dionne RA, Phero JC, Becker DE, editors. Management of pain and anxiety in the dental office. Philadelphia: WB Saunders; 2002. 3) Buku dengan penulis/editor lebih dari enam orang a. Fauci AS, Braunwald E, Kasper DL, Hauser SL, Longo DL, Jameson JL, et al., editors. Harrison’s principles of internal medicine. 17th ed. New York: McGraw Hill; 2008. 4) Organisasi sebagai penulis a. Canadian Dental Hygienists Association. Dental hygiene: definition and scope. Ottawa: Canadian Dental Hygienists Association; 1995. 5) Dokumen pemerintah a. Canada. Environmental Health Directorate. Radiation protection in dentistry: recommended safety procedures for the use of dental x-ray equipment. Safety Code 30. Ottawa: Ministry of Health; 2000. 6) Bab dalam buku a. Alexander RG. Considerations in creating a beautiful smile. In: Romano R, editor. The art of the smile. London: Quintessence Publishing; 2005. p. 187-210. 7) Buku elektronik a. Irfan A. Protocols for predictable aesthetic dental restorations [Internet]. Oxford: Blackwell Munksgaard; 2006 [cited 2009 May 21]. Available from Netlibrary: http://cclsw2.vcc.ca:2048/login?url=http://www.netLibrary.com/urlapi.asp? action=summary& v=1&bookid=181691. Bila URL terlalu panjang, URL dapat disingkat dengan menggunakan layanan penyingkat URL gratis seperti Tiny URL atau Google URL Shortener. 8) Artikel dalam jurnal tercetak a. Haas AN, de Castro GD, Moreno T, Susin C, Albandar JM, Oppermann RV, et al. Azithromycin as a adjunctive treatment of aggressive periodontitis: 12-months randomized clinical trial. J Clin Periodontol. 2008 Aug; 35(8):696-704. Pada sistem Vancouver, nama jurnal tercetak maupun elektronik hanya ditampilkan dalam bentuk singkatan yang lazin digunakan. Sebagai panduan singkatan, gunakan Pubmed Journals Database (http://www.ncbi.nlm.nih.gov/sites/entrez?db=journals). 9) Artikel dalam jurnal dari website a. Tasdemir T, Yesilyurt C, Ceyhanli KT, Celik D, Er K. Evaluation of apical filling after root canal filling by 2 different techniques. J Can Dent Assoc [Internet]. 2009 Apr [cited 2009 Jun 14];75(3):[about 5pp.]. Available from: http://www.cda-adc.ca/jcda/vol-75/issue-3/201.html 5pp menyatakan perkiraan jumlah halaman artikel tersebut di website. 10) Artikel jurnal dalam online database a. Erasmus S, Luiters S, Brijlal P. Oral hygiene and dental student’s knowledge, attitude and behaviour in managing HIV/AIDS patients. Int J Dent Hyg [Internet]. 2005 Nov [cited 2009 Jun 16];3(4):213-7. Available from Medline: http://cclsw2.vcc.ca:2048/login?url=http://search.ebscohost.com/login.as px?direct=true&db= cmedm&AN=16451310&site=ehost-live. b. Monajem S. Integration of oral health into primary health care: the role of dental hygienists and the WHO stewardship. Int J Dent Hyg [Internet]. 2006 Feb [cited 2009 Jun 21];4(1): 47-52. Available from CINAHL with Full Text: http://tinyurl.com/kudbxw. 11) Website dengan penulis. a. Fehrenbach MJ. Dental hygiene education [Internet]. [Place unknown]: Fehrenbach and Associates; 2000 [updated 2009 May 2; cited 2009 Jun 15]. Available from: http://www.dhed.net/Main.html. 12) Website tanpa penulis. a. American Dental Hygienists’ Association [Internet]. Chicago: American Dental Hygienists’ Association; 2009 [cited 2009 May 30]. Available from: http://www.adha.org/. Penggunaan website tanpa penulis dapat dibenarkan bila website tersebut merupakan milik lembaga resmi di tingkat kenegaraan maupun organisasi profesi di bidang terkait. 13) Bagian/artikel dalam website a. Medline Plus [Internet]. Bethesda (MD): U.S. National Library of Medicine; c2009. Dental health; 2009 May 06 [cited 2009 Jun 16]; [about 7 screens]. Available from: http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/dentalhealth.html. 14) Gambar di internet a. McCourtie SD, World Bank. SDM-LK-179 [image on the Internet]. 2009 Apr 29 [cited 2009 Jun 14]. Available from: http://www.flickr.com/photos/worldbank/3486672699/. 15) Artikel koran a. Fayerman P. Women must now wait to 40 for publicly paid amniotest. Vancouver Sun. 2009 Jun 9; Sect. A:5. b. Health Canada issues warning over fake toothbrushes. The Globe and Mail [Internet]. 2009 April 10 [cited 2009 Jun 23]. Available from: http://www.theglobeandmail.com/news/national/health-canada-issues-warning-over-fake- toothbrushes/article973190/. 16) Rekaman video a. Dental dam: still the best dry-field technique [DVD]. Provo (UT): Practical Clinical Courses; 2007. 17) Kamus, ensiklopedia, manual, atau sejenisnya a. Mosby’s dental dictionary. 2nd ed. St. Louis: Mosby Elsevier; 2008. Frenotomy; p. 273. b. Murchison DF. Dental emergencies. In: Merck Manual of Diagnosis and Therapy [Internet]. 18th ed. Whitehouse Station (NJ): Merck; 2009 [last modified 2009 Mar; cited 2009 Jun 23]. Available from: http://www.merck.com/mmpe/sec08/ch096/ch096a.html?qt=dental&alt=s h.