Main Article Content
Abstract
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2024 Melanda Haristiah, Emi Agustina, Bustanuddin Lubis

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree with the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Adisusilo, S. (2014). Pembelajaran Nilai Karakter. PT Raja Grafindo Persada.
- Danandjaja, J. (1994). Folklor Indonesia. PT Pustaka Utama Grafiti.
- Emzir, & Rahman, S. (2017). Teori dan Pengajaran Sastra. PT Raja Grafindo Persada.
- Endraswara, S. (2013). Folklor Nusantara: Hakikat, Bentuk, dan Fungsi. Penerbit Ombak Dua.
- Hariadi, J. (2014). Identitas Kultural Orang Besemah di Kota Pagar Alam. Balai Pelestarian Nilai Budaya Padang.
- Herleni, S. (2017). Wewe Merentas Gunung: Mitologi Masyarakat Besemah Sumatera Selatan. Madah: Jurnal Bahasa dan Sastra, 6(1), 83. https://doi.org/10.31503/madah.v6i1.358
- Ikhsan, F. (1995). Dasar-dasar Kependidikan. Ditjen Kelembagaan Agama Islam.
- Isnanda, R. (2018). Sastra Lisan Sebagai Cerminan Kebudayaan. Prosiding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah, 3(2), 500–503.
- Kesuma, D., Triatna, C., & Permana, J. (2013). Pendidikan Karakter: Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. PT Remaja Rosdakarya.
- Komalasari, K., & Saripudin, D. (2017). Pendidikan Karakter: Konsep dan Aplikasi Living Values Education. PT Refika Aditama.
- Kompri. (2015). Manajemen Pendidikan. Ar-Ruzz Media.
- Kuneifi Elfachmi, A. (2016). Pengantar pendidikan. Penerbit Erlangga.
- Lubis, B. (2011). Mitologi Nusantara: Penerapan Teori. Penerbit Quiksi.
- Moleong, L. J. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya.
- Putra, H. S. A. (2006). Strukturalisme Levi Strauss, Mitos dan Karya Satra. Kepel Press.
- Samani, M., & Hariyanto. (2017). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. PT Remaja Rosdakarya.
- Sudarmanto, B. A. (2020). Revitalisasi Sastra Lisan dan Pemertahanan Bahasa Daerah: Studi Kasus Sastra Lisan Rejung dan Guritan di Sumatera Selatan. JSSH (Jurnal Sains Sosial Dan Humaniora), 4(2), Article 2. https://doi.org/10.30595/jssh.v4i2.8593
- Sugiharto, A. (2013). Legenda Curug 7 Bidadari (Kajian Strukturalis Levi-Strauss). SULUK INDO, 2(2), Article 2.
- Sulistyorini, D., & Andalas, E. F. (2017). Sastra Lisan: Kajian Teori dan Penerapannya dalam Penelitian. Madani Kelompok Intrans Publishing.
- Youpika, F., & Zuchdi, D. (2016). Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat Suku Pasemah Bengkulu dan Relevansinya Sebagai Materi Pembelajaran Sastra. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(1), Article 1. https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.10731
References
Adisusilo, S. (2014). Pembelajaran Nilai Karakter. PT Raja Grafindo Persada.
Danandjaja, J. (1994). Folklor Indonesia. PT Pustaka Utama Grafiti.
Emzir, & Rahman, S. (2017). Teori dan Pengajaran Sastra. PT Raja Grafindo Persada.
Endraswara, S. (2013). Folklor Nusantara: Hakikat, Bentuk, dan Fungsi. Penerbit Ombak Dua.
Hariadi, J. (2014). Identitas Kultural Orang Besemah di Kota Pagar Alam. Balai Pelestarian Nilai Budaya Padang.
Herleni, S. (2017). Wewe Merentas Gunung: Mitologi Masyarakat Besemah Sumatera Selatan. Madah: Jurnal Bahasa dan Sastra, 6(1), 83. https://doi.org/10.31503/madah.v6i1.358
Ikhsan, F. (1995). Dasar-dasar Kependidikan. Ditjen Kelembagaan Agama Islam.
Isnanda, R. (2018). Sastra Lisan Sebagai Cerminan Kebudayaan. Prosiding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah, 3(2), 500–503.
Kesuma, D., Triatna, C., & Permana, J. (2013). Pendidikan Karakter: Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. PT Remaja Rosdakarya.
Komalasari, K., & Saripudin, D. (2017). Pendidikan Karakter: Konsep dan Aplikasi Living Values Education. PT Refika Aditama.
Kompri. (2015). Manajemen Pendidikan. Ar-Ruzz Media.
Kuneifi Elfachmi, A. (2016). Pengantar pendidikan. Penerbit Erlangga.
Lubis, B. (2011). Mitologi Nusantara: Penerapan Teori. Penerbit Quiksi.
Moleong, L. J. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya.
Putra, H. S. A. (2006). Strukturalisme Levi Strauss, Mitos dan Karya Satra. Kepel Press.
Samani, M., & Hariyanto. (2017). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. PT Remaja Rosdakarya.
Sudarmanto, B. A. (2020). Revitalisasi Sastra Lisan dan Pemertahanan Bahasa Daerah: Studi Kasus Sastra Lisan Rejung dan Guritan di Sumatera Selatan. JSSH (Jurnal Sains Sosial Dan Humaniora), 4(2), Article 2. https://doi.org/10.30595/jssh.v4i2.8593
Sugiharto, A. (2013). Legenda Curug 7 Bidadari (Kajian Strukturalis Levi-Strauss). SULUK INDO, 2(2), Article 2.
Sulistyorini, D., & Andalas, E. F. (2017). Sastra Lisan: Kajian Teori dan Penerapannya dalam Penelitian. Madani Kelompok Intrans Publishing.
Youpika, F., & Zuchdi, D. (2016). Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat Suku Pasemah Bengkulu dan Relevansinya Sebagai Materi Pembelajaran Sastra. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(1), Article 1. https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.10731