Main Article Content

Abstract

ABSTRAK


 


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sifat fisis dari kertas yang dihasilkan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan tujuan untuk mencari alternatif bahan baku kertas. Terdapat variasi persentase berat dalam campuran antara daun nanas dan kulit durian, yaitu 40%:60%, 50%:50%, dan 60%:40%. Daun nanas dan kulit durian dimasak dalam larutan NaOH 3% pada suhu 90℃, kemudian dilakukan proses pemutihan dengan larutan H2O2 10% lalu disaring dan dikeringkan. Setelah kering, pulp dicampur dengan komposisi yang telah dirancang menggunakan blender dan dicetak menggunakan cetakan kertas. Hasil pengujian sifat fisis kertas menunjukkan nilai gramatur tertinggi yaitu 90 gram/m2 yaitu pada variasi sampel 40%:60% dan nilai terendah yaitu 79 gram/m2 pada variasi sampel 60%:40%. Untuk pengujian bulk nilai tertinggi yaitu 1,44 cm3/gram pada variasi sampel 60%:40% dan nilai terendah yaitu 1,22 cm3/gram pada variasi sampel 40%:60%. Dari nilai tersebut sudah memenuhi nilai SNI 7274:2008 untuk menjadi mutu kertas cetak A.


 


Kata  kunci: kertas, selulosa, daun nanas, kulit durian.


 


ABSTRACT


 


The purpose of this research is to determine the physical properties of the paper produced. The research method used is an experimental method with the aim of finding alternative raw materials for paper. There are variations in the percentage of weight in the mixture between pineapple leaves and durian skin, namely 40%:60%, 50%:50%, and 60%:40%. Pineapple leaves and durian skin are cooked in 3% NaOH solution at 90℃, then a bleaching process is carried out with 10% H2O2 solution and then filtered and dried. After drying, the pulp is mixed with the composition that has been designed using a blender and printed using a paper mold. The results of testing the physical properties of the paper showed that the highest grammage value was 90 gram/m2 at the sample variation of 40%:60% and the lowest value was 79 gram/m2 at the sample variation of 60%:40%. For bulk testing, the highest value is 1,44 cm3/gram for a sample variation of 60%:40% and the lowest value is 1,22 cm3/gram for a sample variation of 40%:60%. From this value, it meets the value of SNI 7274: 2008 to become A printing paper.


 


Keywords: paper, celluloce, pineapple leaves, durian skin.

Keywords

paper celluloce pineapple leaves durian skin

Article Details

How to Cite
KS, B. A., & Jumiati, E. (2023). ANALISIS SIFAT FISIS PEMBUATAN KERTAS DARI SERAT DAUN NANAS DAN KULIT DURIAN. Jurnal Kumparan Fisika, 6(2), 125–132. https://doi.org/10.33369/jkf.6.2.125-132

References

  1. Dharsono WW, Pundu A. Analisa Kuat Tarik Pada Kertas Berbahan Dasar Serat Daun Nanas. Jurnal Fateksa: Jurnal Teknologi Dan Rekayasa. 2020;5(1):46–56.
  2. Widiastuti T, Afrizal, Zumanelis. Sintesis dan Karakterisasi Kertas Berbahan Dasar Selulosa Kulit Durian. RISENOLOGI KPM UNJ. 2016;1(2).
  3. Thaib CM, Gultom E, Aritonang B. Pembuatan Kertas Dari Limbah Kulit Durian dan Ampas Tebu Dengan Perbedaan Konsentrasi NaOH. JURNAL KIMIA SAINTEK DAN PENDIDIKAN. 2020;4(1):1–11.
  4. Damayanti S, Daningsih E, Tenriawaru AB. Perbandingan Kualitas Kertas Komposit dari Ampas Tebu dan Kertas Koran Berdasarkan Konsentrasi NaOH yang Berbeda. Bioscientist: Jurnal Ilmiah Biologi. 2022;10(2):620–30.
  5. Saputra AZ, Fauzi AS. Pengolahan Sampah Kertas Menjadi Bahan Baku Industri Kertas Bisa Mengurangi Sampah di Indonesia. Jurnal Mesin Nusantara. 2022;5(1):41–52.
  6. Rosmainar L. Jurnal Review: Analisis Bahan-Bahan Alternatif Pengolahan Dalam Pembuatan Kertas. Jurnal Inkofar. 2018;1(2).
  7. Ayunda V. Pembuatan dan karakterisasi kertas dari daun nanas dan eceng gondok. Saintia Fisika. 2013;2(1):221257.
  8. Akrinisa JAM, MP SP, Arpah M. Keragaman Morfologi Tanaman Nanas (Ananas Comosus (L) Merr) di Kabupaten Indragiri Hilir. Jurnal Agro Indragiri. 2019;4(1):34–8.
  9. Sinuhaji P, Ginting J, Sebayang MD. Pembuatan pulp dan kertas dari kulit durian. Jurnal Poli-Teknologi. 2014;13(1).
  10. Aprilyanti S. Pengaruh konsentrasi NaOH dan waktu hidrolisis terhadap kadar selulosa pada daun nanas. Jurnal Teknik Kimia. 2018;24(1):28–31.
  11. Rosmawati T. Pemanfaatan Limbah Kulit Durian sebagai Bahan Baku Briket dan Pestisida Nabati. BIOSEL (Biology Science and Education): Jurnal Penelitian Science dan Pendidikan. 2016;5(2):159–70.
  12. M Djazman AS. PENGGUNAAN DAUN NANAS SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN KERTAS SENI BERWARNA. Tanra. 2018;5(1):13–20.
  13. Ridhayanti SA. Pemanfaatan Karbon Aktif Dari Limbah Kulit Durian Sebagai Adsorben Limbah Industri Tahu Di Daerah Sepanjang, Sidoarjo. J Ilm Tek Kim. 2020;4(1).
  14. Standar Nasional Indonesia (SNI). SNI 7247:2008 Kertas cetak A. 2008;
  15. Fitri Faradilla R, Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo J. KAJIAN PEMBUATAN KERTAS DARI BERBAGAI SERAT LIMBAH KULIT NON-KAYU: STUDI KEPUSTAKAAN [Study of Paper Making from Various Fruit Skin Wastes: A Review]. J Sains dan Teknologi Pangan. 2021;6(1):3620–8.
  16. Ayunda V, Humaidi S, Barus DA. Daun Nanas Dan Eceng Gondok. Saintia Fisika. 2011;2(1):1–6.
  17. Sijabat EK, Sakti SA, Prijadi BT. Aplikasi Nanocrystalline Cellulose dari Proses Hidrolisis Asam sebagai Reinforced Material pada Kertas Facial Tissue. Fluida. 2022;15(2):73–81.