Main Article Content

Abstract

In an effort to improve students' literacy, it is necessary to have learning media that is in accordance with the times. This study aims to determine the level of need for fairy tales in supporting the Pancasila learner profile of elementary school students. The research method to be used in this research is the research and development method of the 4-D model (Four-D Model) with the stages of define, design, development and Disseminate. In this study only at the defining stage, namely conducting a field needs analysis first. Respondents in the study were 30 teachers and 50 students from eight elementary schools in Jakarta. The data collection technique was obtained by distributing a structured questionnaire with a Likert scale to teachers with 2 answer choices and open answers.  The aspects used to measure the level of teacher needs include learning objectives, learning stages, learning environment, classroom management, and classroom management. The results showed that teachers have used digital media, but still need to develop digital media that can increase student understanding. In addition, digital fairy tale media also supports the profile of Pancasila students while the results of the analysis of student needs show that the use of digital fairy tale media makes students motivated to participate in learning activities, and can easily understand abstract concepts.

Keywords

Digital Fairtalle Project Based Learning Profil Pelajar Pancasila

Article Details

How to Cite
Wardhani, P. A., Yarmi, G., & Yudha, C. B. (2024). Dongeng Digital Berbasis Project Based Learning Untuk Penguatan Profil Pembelajaran Pancasila Siswa Sekolah Dasar. Jurnal PGSD: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 17(1), 22–28. https://doi.org/10.33369/pgsd.17.1.22-28

References

  1. Al Murshidi, G. (2014). Emirati and Saudi students’ writing challenges at U.S. universities. English Language Teaching, 7(6), 87–95.
  2. Anggraeni, D., & Rafiyanti, S. (2022). Pengaruh Dongeng terhadap Pendidikan Karakter Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 2485-2490.
  3. Budiono, A. N., Yahya, S. R., Siyono, S., Pratiwi, D. A., & Ginting, R. (2023). Pelatihan Mendesain Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bagi Komite Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 410-420.
  4. Fitriani, W. (2019). Dongeng dapat membentuk karakter anak menuju Budi pekerti yang luhur. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP), 2(1), 178-183.
  5. Habsari. (2017). Dongen Sebagai Pembentuk Karakter Anak. . Bibliotika Jurnal Kajian Perpustakaan Dan Informasi, 1(1), 21–29.
  6. Habsari, Z., & Malang, U. N. (2017). Dongeng Sebagai Pembentuk Karakter Anak. In Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi , 1(1).
  7. Ihsan Karmedi, M., & Ilmu Pengetahuan Sosial, P. (n.d.). Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Sejarah Selama Pandemi Covid-19. In Journal of Education Research, 2(1).
  8. Dewi, H. I., & Khanza, M. (2020). Penerapan Pembelajaran Dongeng Dalam Membentuk Karakter Siswa. Instruksional, 2(1), 56-63.
  9. Israwaty, I., Hasnah, & Asdar. (2023). Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Materi Perubahan Wujud Benda di Kelas V UPTD SD Negeri 111 Barru. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 2(2), 122–128.
  10. Maisyarah, M., & Lena, M. S. (2023). Penerapan Model Project Based Learning (Pjbl) pada Pembelajaran Tematik Terpadu di Sekolah Dasar. E-Jurnal Inovasi Pembelajaran Sekolah Dasar, 10(3), 171.
  11. Murniati, E. (2021). Penerapan Metode Project Based Learning Dalam Pemmbelajaran. Journal of Education, 3(1), 1–18.
  12. Nisa, R. A., Minarti, I. B., Mulyaningrum, E. R., & Sudaryati, S. (2023). Keterkaitan Model Pembelajaran Project Based Learning dengan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SMPN 37 Semarang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 4380–4385.
  13. Parlina, T., Gusti Satria, T., & Yuneti, A. (2021). Jurnal Inovasi Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Pengembangan Buku Cerita Dongeng Berbantuan Boneka Tangan di Kelas II Sekolah Dasar. 5(1).
  14. Praditama, A. G., Kusmiatun, A., & Rahayu, D. H. (2023). Dongeng sebagai Media Pembentuk Karakter Anti Perundungan pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(6), 6764–6776.
  15. Putu, L., Sumartini, A., Antara, P. A., Magta, M., & Paud, J. P. (2017). Pengaruh Metode Dongeng Interaktif Terhadap Karakter Anak Pada Taman Kanak-Kanak Kuncup Harapan Singaraja, 5(1).
  16. Rahiem, M. D. H. (2021). Storytelling in early childhood education: Time to go digital. International Journal of Child Care and Education Policy, 15(1).
  17. Ramdhani, S., Yuliastri, N. A., Sari, S. D., & Hasriah, S. (2019). Penanaman Nilai-Nilai Karakter melalui Kegiatan Storytelling dengan Menggunakan Cerita Rakyat Sasak pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 153.
  18. Rizkasari, E. (2023). Profil pelajar Pancasila sebagai upaya menyiapkan generasi emas Indonesia. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 10(1), 50.
  19. Roro Diah Wahyu Lestari, M., & Syofyan, H. (2024). Analisis Kebutuhan Buku Bacaan Anak Berkecenderungan Visual Spasial. JIKAP PGSD: Jurnal Ilmiah Ilmu Kependidikan, 8(1).
  20. Sari, A. M., Suryana, D., Bentri, A., & Ridwan, R. (2023). Efektifitas Model Project Based Learning (PjBL) dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Taman Kanak-Kanak. Jurnal Basicedu, 7(1), 432–440.
  21. Widyastuti, A. (2022). Implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka PAUD. REFEREN, 1(2), 189–203.