Main Article Content
Abstract
Pada masa penjajahan Belanda dan Jepang di Indonesia, banyak bangunan bersejarah yang ditinggalkan, termasuk bunker, yang sering ditemukan di sepanjang garis pantai. Salah satu peninggalan tersebut terdapat di Desa Dusun Raja, Kecamatan Lais, Kabupaten Bengkulu Utara, di mana dua bunker Belanda-Jepang masih berdiri dan memiliki nilai historis. Potensi besar dari keberadaan bunker ini belum sepenuhnya dimanfaatkan, terutama dalam bidang pariwisata. Oleh karena itu, program ini bertujuan untuk mengoptimalkan media sosial sebagai alat promosi guna meningkatkan daya tarik wisata bunker ini. Dengan melibatkan influencer dan menggunakan platform seperti Instagram, TikTok, dan YouTube, program ini berusaha memperkenalkan bunker sebagai destinasi wisata bersejarah yang menarik, khususnya bagi generasi muda. Metode yang digunakan meliputi wawancara mendalam, observasi, dan studi kasus, serta melibatkan berbagai pihak seperti masyarakat lokal dan pemerintah desa. Hasilnya menunjukkan bahwa promosi melalui media sosial berhasil meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat terhadap situs bersejarah ini, serta menciptakan komunitas yang lebih terlibat. Program ini juga menggarisbawahi pentingnya pelestarian situs sejarah dengan pendekatan promosi yang lebih modern dan efektif melalui media sosial.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copy this form and after filling it, please send it to tributejournal@unib.ac.id
COPYRIGHT TRANSFER STATEMENT
When this article is accepted for publication, its copyright is transferred to TRIBUTE : JOURNAL OF COMMUNITY SERVICES. The copyright transfer covers the right to reproduce and distribute the article, including reprints, translations, photographic reproductions, microform, electronic form (offline, online) or any other reproductions of similar nature. This is copyright transfer statement (Download) for signed by the corresponding author.
The author warrants that this article is original and that the author has full power to publish. The author signs for and accepts responsibility for releasing this material on behalf of any and all co-authors. In regard to all kind of plagiarism in this manuscript, if any, only the author(s) will take full responsibility.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal as follows:
• Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)
TRIBUTE : JOURNAL OF COMMUNITY SERVICES is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
you are free to:
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material
for any purpose, even commercially.
The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.
References
- Ahmad Muhaji, P. S. (2021). Memori sejarah dan warisan pendudukan jepang di sumatera timur sebagai potensi wisata sejarah. Mukadimah: jurnal pendidikan, sejarah, dan ilmu-ilmu sosia, 149-158.
- Citra Artifiani Havianto, T. A. (2023). Pemanfaatan Media Sosial sebagai Sarana Promosi Objek Wisata Bumi Almira. GEOPLANART VOL 4 NO 2, 91-103.
- Maya, S. D. (2019). Pengelolaan Media Sosial Sebagai Strategi Digital Markeing Pariwisata. Jurnal Kajian Pariwisata, 76-83.
- Miskawi, A. S. (2021). Model Pengembangan Bunker Jepang Sebagai Destinasi Wisata di Desa Ketapang Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuangi. Jurnal Candra Sangkala, 42-54.
- Nurfi Fuadi Laksono, A. F. (2020). Pengelolaan Parawisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (Studi KAsus Desa Sawentar). BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual, 865-878.
- Putra Purnama Dewi, R. K. (2021). Optimalisasi Media Sosial sebagai Sarana Promosi Wisata Tukad Unda Berbasis Partisipasi Pengunjung. Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 278-285.
- R. Setiawati, G. L. (2023). Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Sarana Promosi Sektor Pariwisata. KONSTELASI, 278-285.
- Suliswantoro, J. (2017). Studi Bunker Jepang di Lumajang Tahun 1942-1945. Avatara: E-Jurnal Pendidikan Sejarah, 1458-1471.
- Wahyuni, S. (2020). Optimalisasi Aplikasi Media Sosial Dalam Mendukung Promosi Wisata Geol Desa Pematang Serai. Jurdimas Royal, 129-134.
- Wardana, D. J. (2021). Memperkenalkan Pariwisata Desa Melalui Media Sosial Dengan Berbasis Partisipasi Masyarakat. DedikasiMU, 713-724.
References
Ahmad Muhaji, P. S. (2021). Memori sejarah dan warisan pendudukan jepang di sumatera timur sebagai potensi wisata sejarah. Mukadimah: jurnal pendidikan, sejarah, dan ilmu-ilmu sosia, 149-158.
Citra Artifiani Havianto, T. A. (2023). Pemanfaatan Media Sosial sebagai Sarana Promosi Objek Wisata Bumi Almira. GEOPLANART VOL 4 NO 2, 91-103.
Maya, S. D. (2019). Pengelolaan Media Sosial Sebagai Strategi Digital Markeing Pariwisata. Jurnal Kajian Pariwisata, 76-83.
Miskawi, A. S. (2021). Model Pengembangan Bunker Jepang Sebagai Destinasi Wisata di Desa Ketapang Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuangi. Jurnal Candra Sangkala, 42-54.
Nurfi Fuadi Laksono, A. F. (2020). Pengelolaan Parawisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (Studi KAsus Desa Sawentar). BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual, 865-878.
Putra Purnama Dewi, R. K. (2021). Optimalisasi Media Sosial sebagai Sarana Promosi Wisata Tukad Unda Berbasis Partisipasi Pengunjung. Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 278-285.
R. Setiawati, G. L. (2023). Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Sarana Promosi Sektor Pariwisata. KONSTELASI, 278-285.
Suliswantoro, J. (2017). Studi Bunker Jepang di Lumajang Tahun 1942-1945. Avatara: E-Jurnal Pendidikan Sejarah, 1458-1471.
Wahyuni, S. (2020). Optimalisasi Aplikasi Media Sosial Dalam Mendukung Promosi Wisata Geol Desa Pematang Serai. Jurdimas Royal, 129-134.
Wardana, D. J. (2021). Memperkenalkan Pariwisata Desa Melalui Media Sosial Dengan Berbasis Partisipasi Masyarakat. DedikasiMU, 713-724.