Main Article Content

Abstract

Wayang golek identik dengan boneka yang terbuat dari kayu, memakai pakaian lengkap, dan beberapa tokoh memiliki mahkota atau ukiran yang unik. Ukiran pada kepala wayang golek menjadi ciri khas dan identitas tokoh wayang tersebut. Pengrajin wayang golek akan langsung mengukir kepala wayang golek sesuai dengan karakter yang akan dibuatnya. Karya yang dibuat memiliki nilai estetika. Kendala yang dihadapi adalah hanya pengrajin saja yang dapat membuat kepala wayang golek, dilain sisi kurangnya minat generasi muda dalam mempelajari pembuatan wayang golek. Program Pengabdian Kepada Masyarakat dilakukan untuk menarik minat generasi muda dalam mempelajari seni tradisi Indonesia melalui kegiatan pelatihan pembuatan hiasan dinding kepala wayang golek. Teknik yang dilakukan adalah dengan membuat  cetakan wayang golek dari silicone rubber, sehingga wayang golek yang dihasilkan bukan lagi berbahan kayu, melainkan berbahan resin dan campuran kalsium. Hiasan dinding wayang golek berbahan resin ini dapat diproduksi secara massal sehingga produksi dapat terpenuhi dengan jumlah yang banyak.

Keywords

hiasan dinding wayang golek resin tegalwaru

Article Details

How to Cite
Qeis, M. I., Sidhartani, S., Raden, A. Z. M., & Pratama, D. (2022). Pelatihan Membuat Hiasan Dinding Kepala Wayang Golek Berbahan Resin di UKM Golek Waris Desa Tegalwaru. Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 20(1), 199–211. https://doi.org/10.33369/dr.v20i1.19263

References

  1. Alamsyah, A., Hidayat, T., & Iskandar, A. N. (2020). Pengaruh Perbandingan Resin Dan Katalis Terhadap Kekuatan Tarik Komposit Fiberglass-Polyester Untuk Bahan Pembuatan Kapal. Zona Laut : Jurnal Inovasi Sains Dan Teknologi Kelautan, 26–32. https://doi.org/10.20956/zl.v1i2.10760
  2. Ali, S., & Syamsuar, S. (2016). Pembuatan Body Plastik Spare Part Automotif Berbahan Komposit Fiberglass. Jurnal Mekanova: Mekanikal, Inovasi Dan Teknologi, 2(1).
  3. Asmi, D., Yulianti, Y., & Kiswandono, A. A. (2019). Pelatihan Pembuatan Cinderamata Gantungan Kunci Menggunakan Material Resin Bagi Para Ibu Rumah Tangga Di Desa Wisata Braja Harjosari Lampung Timur. Sakai Sambayan Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 43. https://doi.org/10.23960/jss.v3i1.134
  4. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. (2021). Dukungan Pemerintah Bagi UMKM Agar Pulih di Masa Pandemi. Https://Www.Ekon.Go.Id. https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/2939/dukungan-pemerintah-bagi-umkm-agar-pulih-di-masa-pandemi
  5. Muis, A., & Fibrianie, E. (2018). Pelatihan Pemanfaatan Limbah Bengkel Menjadi Merchandise Dan Peraga Pengenalan Part Motor Berbahan Resin. Prosiding Semnas PPM 2018, 1(1), 1714–1719.
  6. Raden, A. Z. M., Sidhartani, S., Qeis, M. I., & Pratama, D. (2021). Implementasi Teknologi Modular Pada Kerajinan Wayang Golek Di Desa Tegalwaru Sebagai Produk Unggulan Daerah. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1(1). https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat/article/view/10679
  7. Saturwa, H. N., Suharno, S., & Ahmad, A. A. (2021). The impact of Covid-19 pandemic on MSMEs. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 24(1), 65–82. https://doi.org/10.24914/jeb.v24i1.3905
  8. Setiawan, J., Prasetyo, A., & Risdiyono, R. (2017). Pengaruh Penambahan Talk Terhadap Peningkatan Nilai Kekerasan Cetakan RTV Silicone Rubber Pada Proses Spin Casting. Dinamika Kerajinan Dan Batik: Majalah Ilmiah, 34(1), 1. https://doi.org/10.22322/dkb.v34i1.2586
  9. Sidhartani, S., Pratama, D., Raden, A. Z. M., & Qeis, M. I. (2020). Pelatihan Foto Produk UMKM Wayang Golek Sebagai Upaya Promosi Pasca Pandemi Covid-19. Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 18(2), 180–189. https://doi.org/10.33369/dr.v18i2.13522
  10. Sinaga, S., & Gaol, J. L. (2020). Sosialisasi Keselamatan Kerja Di PT. PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan II Medan. PKM Maju UDA, 1(1), 42–45.
  11. Susilawati, S., & Hikmatulloh, H. (2021). Bisnis UKM Jamu Raden Sri Rastra di Masa Pandemi COVID-19. Swabumi, 9(1), 57–63. https://doi.org/10.31294/swabumi.v9i1.10133