Isi Artikel Utama
Abstrak
Wonokerto merupakan salah satu sentra baru agribisnis kentang di Probolinggo, akan tetapi terdapat permasalahan yang menyebabkan pengembangan agribisnis tidak optimal, solusi yang ditawarkan yaitu penyuluhan dan pelatihan perbenihan kentang, proses sertifikasi, membentuk rumah perbenihan kentang dengan sistem aeroponik. Tim juga membekali para petani dengan penerapan sistem GAP dan GHP pada budidaya tanaman kentang, pembuatan diversifikasi produk kentang menjadi keripik dan donat sebagai oleh-oleh khas, pembangunan sistem informasi dan pemasaran produk serta penguatan kelembagaan petani pada khususnya petani kentang agar terjadi peningkatan kinerja kelompok guna meningkatkan posisi tawar petani. Luaran kegiatan ini yaitu peningkatan sumber daya petani terkait budidaya pertanian; peningkatan pengetahuan petani terkait perbenihan kentang dan terbentuknya rumah perbenihan kentang; tersedianya benih kentang yang setiap waktu sesuai kebutuhan petani dengan total 5% benih yang digunakan sudah hasil produksi kelompok tani; petani menerapkan GAP dan GHP dan terjadi 5% peningkatan produksi yang baik; terdapatnya 5 diversifikasi produk olahan kentang.
Rincian Artikel
Hak Cipta (c) 2022 Rudi Wardana; Dhanang Eka Putra, Huda Oktafa, Refa Firgiyanto, Nurwahyuningsih

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree with the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
- Baihaqi, A., Nawawi, M., & Abadi, A. L. (2013). Teknik aplikasi Trichoderma sp. terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kentang (Solanum tuberosum L.). Brawijaya University.
- Jon, E. (2018). Pengaruh media tanam terhadap pertumbuhan stek mikro kentang varietas granola. Edubiotik: Jurnal Pendidikan, Biologi Dan Terapan, 3(01), 26–33.
- Laksono, Y., Subagiya, S., Supriyadi, S., & Poromarto, S. H. (2019). Efek Limbah Padat Minyak Kayu Putih terhadap Populasi Nematoda Sista Kuning dan Pertumbuhan Kentang. Agrotechnology Research Journal, 3(1), 13–17.
- Maysyaroh, Q. A., & Ermawati, N. (2018). Efektivitas Jenis Asam Amino dan Variasi Konsentrasi Sukrosa terhadap Pertumbuhan Planlet Kentang (Solanum tuberosum L.). Agriprima, Journal of Applied Agricultural Sciences, 2(2), 135–143.
- Muhibuddin, A., & Zakaria, B. (2009). Baharudin dan Enny L. 2009. Pengembangan formulasi unsur hara pada produksi benih kentang hasil kultur jaringan dengan teknologi aeroponik. Jurnal Sains & Teknologi, Agustus, 9(2), 87–96.
- Pertanian, K. (2015). Produksi Kentang Menurut Provinsi. Tahun.
- Purnomo, D., Damanhuri, F. N. U., & Winarno, W. (2019). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) Terhadap Pemberian Naungan dan Pupuk Kieserite di Dataran Medium. Agriprima, Journal of Applied Agricultural Sciences, 3(2), 67–78.
- Purwantisari, S., Priyatmojo, A., Sancayaningsih, R. P., & Kasiamdari, R. S. (2016). Masa inkubasi gejala penyakit hawar daun tanaman kentang yang diinduksi ketahanannya oleh jamur antagonis Trichoderma viride. Bioma: Berkala Ilmiah Biologi, 18(2), 41–47.
- Saptari, R. T., & others. (2016). Modification of in vitro culture system to increase the vigor of stevia (Stevia rebaudiana Bert.) plantlets. Menara Perkebunan, 84(2), 61–69.
- Siswadi, E., Yusuf, C., Sukri, M. Z., & Firgiyanto, R. (2019). Pengembangan Sentra Agribisnis Bawang Putih Di Kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo. J-Dinamika: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2).
Referensi
Baihaqi, A., Nawawi, M., & Abadi, A. L. (2013). Teknik aplikasi Trichoderma sp. terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kentang (Solanum tuberosum L.). Brawijaya University.
Jon, E. (2018). Pengaruh media tanam terhadap pertumbuhan stek mikro kentang varietas granola. Edubiotik: Jurnal Pendidikan, Biologi Dan Terapan, 3(01), 26–33.
Laksono, Y., Subagiya, S., Supriyadi, S., & Poromarto, S. H. (2019). Efek Limbah Padat Minyak Kayu Putih terhadap Populasi Nematoda Sista Kuning dan Pertumbuhan Kentang. Agrotechnology Research Journal, 3(1), 13–17.
Maysyaroh, Q. A., & Ermawati, N. (2018). Efektivitas Jenis Asam Amino dan Variasi Konsentrasi Sukrosa terhadap Pertumbuhan Planlet Kentang (Solanum tuberosum L.). Agriprima, Journal of Applied Agricultural Sciences, 2(2), 135–143.
Muhibuddin, A., & Zakaria, B. (2009). Baharudin dan Enny L. 2009. Pengembangan formulasi unsur hara pada produksi benih kentang hasil kultur jaringan dengan teknologi aeroponik. Jurnal Sains & Teknologi, Agustus, 9(2), 87–96.
Pertanian, K. (2015). Produksi Kentang Menurut Provinsi. Tahun.
Purnomo, D., Damanhuri, F. N. U., & Winarno, W. (2019). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) Terhadap Pemberian Naungan dan Pupuk Kieserite di Dataran Medium. Agriprima, Journal of Applied Agricultural Sciences, 3(2), 67–78.
Purwantisari, S., Priyatmojo, A., Sancayaningsih, R. P., & Kasiamdari, R. S. (2016). Masa inkubasi gejala penyakit hawar daun tanaman kentang yang diinduksi ketahanannya oleh jamur antagonis Trichoderma viride. Bioma: Berkala Ilmiah Biologi, 18(2), 41–47.
Saptari, R. T., & others. (2016). Modification of in vitro culture system to increase the vigor of stevia (Stevia rebaudiana Bert.) plantlets. Menara Perkebunan, 84(2), 61–69.
Siswadi, E., Yusuf, C., Sukri, M. Z., & Firgiyanto, R. (2019). Pengembangan Sentra Agribisnis Bawang Putih Di Kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo. J-Dinamika: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2).