Main Article Content

Abstract

Kegiatan PKM Internal Akademi Komunitas Negeri Rejang Lebong (AKREL) berupa pelatihan pemanfaatan limbah organik menjadi eco enzyme yang dilaksanakan di Desa Mojorejo, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong selama 6 bulan mulai dari bulan Juni - November 2022. Kegiatan ini diangkat untuk memecahkan permasalahan dalam mengatasi penumpukan jumlah limbah organik hasil pertanian yang ada di Desa Mojorejo, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong guna mengurangi pencemaran lingkungan. Kegiatan ini melibatkan 1 mitra yaitu KWT Mojorejo Lestari di Desa Mojorejo, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong. Tahapan kegiatan yang dilakukan yaitu mulai dari penyuluhan, demonstrasi dan praktik, pendampingan melalui monitoring dan evaluasi. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan terdapat peningkatan IPTEK masyarakat di Desa Mojorejo dalam baik pengetahuan dan keterampilan pemanfaatan limbah organik menjadi eco enzyme.

Keywords

Eco Enzyme Limbah ,Mojorejo Organic

Article Details

How to Cite
Nurfitrisari, K., Andika Prawanto, Indriati Meilina Sari, Nur’aini, Muhammad Hakim, Muhammad Subhan Hamka, & Leni Maryati. (2023). Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Eco Enzyme di Desa Mojorejo Kecamatan Selupu Rejang . Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 21(1), 98–108. https://doi.org/10.33369/dr.v21i1.25492

References

  1. BPS. (2019). Data Statistik Kabupaten Rejang Lebong. Badan Pusat Statistik dalam Angka.
  2. Data Profil Desa. (2019). Profil Desa Mojorejo. Kecamatan Sindang Kelingi. Kabupaten Rejang Lebong.
  3. Harahap RM, Nurmawati, Dianiswara A, Destyariani LP. (2021). Pelatihan Pembuatan Eco-Enzyme sebagai Alternatif Desinfektan Alami di Masa Pandemi Covid-19 bagi Warga Km. 15 Kelurahan Karang Joang. Jurnal Sinar Sang Surya. Vol. 5(1) : 67 – 73.
  4. Immy SR, Nada A, Intan PS, Baiq DNA, Nur YW. (2022). Pemberdayaan Masyarakat dengan Pembuatan Ekoenzim Berbasis Rumah Tangga di Desa Lajut. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA. Vol. 5(1) : 214–217.
  5. Juniartin J, Abbas S, Tabaika R, Muna L. (2022). Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Melalui Pembuatan Eco-Enzyme Dari Limbah Organik Rumah Tangga Sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Lingkungan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat IAIN Ternate. Vol. 3(1) : 9–28.
  6. Lumbanraja N, Budianta D, Rohim AM. (2022). Pengaruh Eco enzym Dan Sp-36 Terhadap Beberapa Sifat Kimia Tanah Dan Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica Juncea L.) Pada Ultisol Effect. Jurnal AGRI PEAT. Vol. 23(1) : 1–11.
  7. Makhroji M, Mahyuny SR, Nursamsu N, Lubis NA. (2022). Pelatihan Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Eco-Enzyme Bagi Masyarakat Kuala Langsa. Abdi : Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat. Vol. 4(1) : 32–36.
  8. Mahmudah AN, Maharani TWE, Astuti PA. (2021). Analisis Efektivitas Eco Enzim Dari Limbah Organik Kulit Mentimun Sebagai Pengawet Tomat. BIOSEL (Biology Science and Education). Jurnal Penelitian Science dan Pendidikan. Vol. 10(2) : 182–192.
  9. Nurdianah S, Hariyanto B, Haeri BR, Khotimah S, Leksono AP, Nurussalma S, Tikasari J, Warisman ANP, Ulfah M. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Grobogan Melalui Pemanfaatan Eco Enzyme Limbah Buah dan Sayur Sebagai POC Hidroponik. Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian. Vol. 17(2) : 302–308.
  10. Pakki T, Adawiyah R, Yuswana A, Namriah, Dirgantoro MA, Slamet A. (2021). Pemanfaatan Eco-Enzyme Berbahan Dasar Sisa Bahan Organik Rumah Tangga dalam Budidaya Tanaman Sayuran di Pekarangan. Prosiding PEPADU 2021 : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat. Halaman 126–134.
  11. Ronny MI. (2017). Pemanfaatan Sampah Buah dan Sampah Sayuran Sebagai Eco Enzyme Untuk Penyubur Tanah. Jurnal Sulolipu : Media Komunikasi Sivitas Akademik Dan Masyarakat. Vol. 15(2) : 1–23.
  12. Septiani U, Oktavia R, Dahlan A. (2021). Eco Enzyme : Pengolahan Sampah Rumah Tangga Menjadi Produk Serbaguna di Yayasan Khazanah Kebajikan. Jurnal Universitas Muhammadiyah Jakarta. Vol. 02(1) : 1–7.