Main Article Content

Abstract

Wabah pandemi korona menimbulkan implikasi yang cukup signifikan hampir di semua sektor kehidupan. Banyak masyarakat yang terpaksa kehilangan pekerjaan. Hal ini mengakibatkan daya beli masyarakat terutama terkait dengan sumber energi penggerak ekonomi keluarga menjadi berkurang. Untuk itu perlu membekali masyarakat dengan keterampilan yang bisa menunjang aktifitas ekonomi keluarga dengan biaya murah. Di sisi lain, hampir setiap rumah tangga baik yang ada di kota maupun pelosok desa memproduksi sampah setiap harinya. Namun keberadaan sampah rumah tangga sering tidak termanfaatkan secara optimal di tengah masyarakat, khususnya sampah organik rumah tangga. Artikel ini membahas bagaimana mengolah sampah organik rumah tangga agar bisa menjadi lebih bermanfaat. Metode yang digunakan dengan memberikan sosialisasi pengolahan sampah untuk bahan baku briket. Dalam laporan ini, produk briket yang dihasilkan berasal dari ranting pohon atau daunan kering yang jatuh berserakan di halaman rumah warga. Dari olahan sampah ini dapat menghasilkan briket biomassa yang bisa digunakan sebagai sumber energi alternatif di rumah tangga. Briket yang dihasilkan bisa digunakan untuk memanggang ikan, dan lama waktu pemanggangan mencapai kisaran 4 - 7 menit.

Article Details

Author Biographies

Irnanda Priyadi, Fakultas Teknik, Universitas Bengkulu

Teknik Elektro

Faisal Hadi, Fakultas Teknik Universitas Bengkulu

Department Teknik Elektro

Alex Surapati, Fakultas Teknik Universitas Bengkulu

Department Teknik Elektro
How to Cite
Priyadi, I., Hadi, F., & Surapati, A. (2021). Sosialisasi Pembuatan Briket Sampah Organik Rumah Tangga Sebagai Sumber Energi Alternatif. Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 19(2), 272–282. https://doi.org/10.33369/dr.v19i2.18374

References

  1. Briyartendra, E.I., Widayat, W. (2019). Pengaruh Ukuran Partikel Dan Tekanan Kompaksi Terhadap Karakteristik Briket Kayu Jati. Jurnal Inovasi Mesin, 1(2), 14-22.
  2. Ilyas, A. (2016). Bubur Kertas Untuk Perekat Briket Serbuk Gergaji Sebagai Sumber Energi Alternatif. Jurnal Ilmiah SETRUM, 5(2), 67-70.
  3. Indriawan, dkk. (2020). Pengaruh Perekat Tar terhadap Karakteristik Briket. J-Protection, 5(1),1-5.
  4. Riadi, M. (2012). Metode Demonstrasi Dalam Belajar. KajianPustaka.com, http://www.kajianpustaka.com/2012/10/metode-demonstrasi-dalan-belajar.html.
  5. Riyadi, dkk. (2016). Rancang Bangun Alat Cetak Briket Sebagai Energi Alternatif Di Kepulauan . Seminar Nasional Mesin dan Teknologi Kejuruan.
  6. Santosa, S., Soemarno. (2014). Peningkatan Nilai Kalor Produk pada Produk Proses Bio-drying Sampah Organik. Indonesian Green Technology Journal, 3(1), 29-38.
  7. Saputro. (2012). Karakterisasi Briket Dari Sampah Organik Di Lingkungan Kampus Unnes. SAINTEKNOL - Jurnal Sain dan Teknologi, 10(1), 23-29.
  8. Septhiani, S. (2015). Peningkatan Mutu Briket dari Sampah Organik dengan Penambahan Minyak Jelantah dan Plastik High Density Polyethylene (HDPE). Jurnal Kimia VALENSI: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Ilmu Kimia, 1(2),91-96.
  9. Setiowati, R., Tirono, M. (2014). Pengaruh Variasi Tekanan Pengepresan Dan Komposisi Bahan Terhadap Sifat Fisis Briket Arang. Jurnal Neutrino, 7(1), 23-31.
  10. Sikumbang, H. d. (2018). Simulasi Pembuatan Dan Pemanfaatan Briket Pada Listrik Kerakyatan. Jurnal PETIR, 11(1).
  11. Wijaya, A.A., dkk. (2021). Karakteristik Briket Biomassa dari Variasi Bahan Baku Dan Persentase Perekat yang Berbeda . Jurnal Beta, 9(2).