Isi Artikel Utama

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk merancang strategi bagi perusahaan dalam menghadapi persaingan bisnis distribusi farmasi di fasilitas kedokteran nuklir. Sebagai perusahaan yang berperan sebagai importir, PT Gamma Mitra Lestari menghadapi tantangan kompetisi yang ketat dengan beberapa pesaing yang memiliki kekuatan distribusi langsung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam terhadap key person perusahaan untuk mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi strategi bisnis. Analisis faktor eksternal dilakukan dengan menggunakan model PESTEL dan Porter's Five Forces, sementara analisis internal menggunakan kerangka VRIO untuk menilai sumber daya dan kapabilitas perusahaan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa PT Gamma Mitra Lestari memiliki keunggulan dalam hal hubungan dengan pemasok dan kualitas produk, namun masih terbatas dalam hal saluran distribusi yang efisien. Berdasarkan temuan ini, strategi yang disarankan meliputi tingkatkan edukasi pasar untuk memperluas adopsi teknologi  dan meningkatkan kesadaran terkait kedokteran nuklir di rumah sakit baru, diversifikasi pemasok untuk mengurangi risiko ketergantungan pada satu pemasok, dan  kolaborasi dengan BRIN dan rumah sakit terkemuka untuk mengembangkan produk dan memenuhi kebutuhan pasar lokal dengan TKDN tinggi. Penelitian ini memberikan implikasi bagi pelaku industri kedokteran nuklir lainnya dalam merancang strategi bisnis yang adaptif dan berkelanjutan. 

Rincian Artikel

Cara Mengutip
RANCANGAN STRATEGI BISNIS PT GAMMA MITRA LESTARI SEBAGAI DISTRIBUSI RADIOFARMAKA DAN ALAT KESEHATAN FASILITAS KEDOKTERAN NUKLIR . (2025). PendIPA Journal of Science Education, 9(1), 152–158. https://doi.org/10.33369/pendipa.9.1.152-158

Referensi

    Astarina H, Dwi Listiawadi F, Raina Ismuha R. 2016. Prospek Perkembangan Kegiatan Radiofarmasi Berdasarkan Hasil Audit Quality Management Audits in Nuclear Medicine Practices (QUANUM). Pusat Teknologi Radioisotop dan Radiofarmaka BATAN.

    Baker, P. (2008). The design and operation of distribution centres within agile supply chains. International Journal of Production Economics, 111(1), 27-41.

    David, F. R. (2011). Strategic Management: Concepts and Cases. Pearson Education.

    Djarwanti, RPS., Priyadi F., dan Setiaji, D., 2020. Potensi Pengguna Produk Radiofarmaka Hasil Litbang PTRR BATAN di Indonesia. Pusat Teknologi Radioisotop dan Radiofarmaka-Prosiding Seminar Nasional Inovasi dan Pendayagunaa Teknologi Nuklir.

    Hanif, H. R., dan Parantika, A. (2023). Strategi Bauran Pemasaran 7P Menggunakan Pendekatan Analisis SWOT dalam Upaya Meningkatkan Daya Saing Mangata Coffee & Eatery. Media Wisata, 21(1), 164–177.

    Hax, Arnold. C, Nicolas S. Majluf. Strategic Management. USA: An Integrative Perspective: Prentice Hall, Inc; 1984

    Kartamihardja, H. (2013). Perkembangan Kedokteran Nuklir Dan Radiofarmaka Di Indonesia. Departemen Ilmu Kedokteran Nuklir Universitas Padjajaran.

    Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing Management (15th Edition). Pearson Education. Hal: 57-119 ; 514-544

    Kamaluddin, I. (2020). Analisis Swot Untuk Merumuskan Strategi Bersaing Pada Pt. Menara Angkasa Semesta Cabang Sentani. Jurnal Ilmu Manajemen Terapan, 1(4), 342-354.

    Pearce, J. A., & Robinson, R. B. (2013). Strategic Management: Planning for Domestic & Global Competition. McGraw-Hill Education. Hal: 20

    Sari, Y. (2020). Analisis Strategi Pemasaran Suplemen Makanan Sakatonik ABC Pada PT Enseval Putra Megatrading Cabang Lampung. Business and Enterpreneurship Journal (BEJ), 1(2).