Main Article Content

Abstract

This research aimed to develop a science teaching module based on ethnoscience by integrating the local tradition of Tedhak Siten as an innovative approach to learning. It seeks to improve the understanding of scientific concepts through a contextual approach that is relevant to the local culture, to spark students' interest in science, and to strengthen the local cultural identity within the educational process. This study used the Research and Development (R&D) method with the ADDIE model approach (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). The research stage in this study only reached the Development stage. This module was designed to integrate concepts of growth and development in science with the cultural values of the Tedhak Siten tradition, making learning more contextual and relevant to students' lives. Based on data analysis, the validation results showed that the module received an average score of 94% from content experts and 96.4% from media experts, categorized as “highly valid” and not requiring revision. Therefore, this teaching module is declared fit for use in teaching science to grade IX students in SMP/MTs.

Keywords

Modul ajar, IPA, Tedhak Siten Teaching module, Science, Tedhak Siten

Article Details

How to Cite
Amelia, R., & Budhi, H. S. (2025). Pengembangan Modul Ajar IPA Berbasis Tradisi Tedhak Siten Materi Pertumbuhan Dan Perkembangan Kelas IX SMP/MTs. PENDIPA Journal of Science Education, 9(3), 662–671. https://doi.org/10.33369/pendipa.9.3.662-671

References

  1. Famulaqih, Shidqon, and Aceng Lukman. 2024. “Pengembangan Bahan Ajar Modul Pembelajaran.” Karakter : Jurnal Riset Ilmu Pendidikan Islam 1 (2): 01–12. https://doi.org/10.61132/karakter.v1i2.156.
  2. Khasanah, Imro’atul, and Ira Nurmawati. 2021. “Pengembangan Modul Digital Sebagai Bahan Ajar Biologi Untuk Siswa Kelas XI IPA.” Indonesian Journal of Mathematics and Natural Science Education 2 (1): 34–44. https://doi.org/10.35719/mass.v2i1.57.
  3. Mahmudi, Moh Rosyid, Yulia Darniyanti, and Anisa Oktaviani. 2023. “Pengembangan Modul Ajar Berbantukan Canva Pada Mata Pelajaran IPAS Dalam Kurikulum Merdeka Kelas IV Sekolah Dasar.” Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang 9 (2): 4910–21. https://doi.org/10.36989/didaktik.v9i2.1289.
  4. Musdhalifah, Ana, and Taufik Yunanto. 2021. “Tradisi Tedhak Siten Terkandung Konsep Self Efficacy Masyarakat Jawa | Musdalifah | Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo.” Jurnal Pamator Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo 14 (1). https://doi.org/doi.org/10.21107/pamator.v14i1.9559.
  5. Nurudin, Muhamad, Windi Jayanti, Rio Dwi Saputro, Masda Priadyan Saputra, and Yulianti Yulianti. 2019. “Pengujian Black Box pada Aplikasi Penjualan Berbasis Web Menggunakan Teknik Boundary Value Analysis.” Jurnal Informatika Universitas Pamulang 4 (4): 143. https://doi.org/10.32493/informatika.v4i4.3841.
  6. Pristiwanti, Desi, Bai Badariah, Sholeh Hidayat, and Ratna Sari Dewi. 2022. “Pengertian Pendidikan.” Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK) 4 (6): 7911–15. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9498.
  7. Puspita, Laila. 2019. “Pengembangan modul berbasis keterampilan proses sains sebagai bahan ajar dalam pembelajaran biologi.” Jurnal Inovasi Pendidikan IPA 5 (1): 79–88. https://doi.org/10.21831/jipi.v5i1.22530.
  8. Rustandi, Andi, and Rismayanti. 2021. “Penerapan Model ADDIE Dalam Pengembangan Media Pembelajaran Di SMPN 22 Kota Samarinda.” Jurnal Fasilkom 11 (2): 57–60. https://doi.org/10.37859/jf.v11i2.2546.
  9. Sari, Feby Permata, Maryati Maryati, and Insih Wilujeng. 2023. “Ethnoscience Studies Analysis and Their Integration in Science Learning: Literature Review.” Jurnal Penelitian Pendidikan IPA 9 (3): 1135–42. https://doi.org/10.29303/jppipa.v9i3.2044.
  10. Setiawan, Eli, and Ratna Dewi Setyowati. 2021. “Pelaksanaan Tedhak Siten Pada Masyarakat Jawa Dilihat Dengan Pendekatan Sosial Budaya: (Studi Kasus Di Desa Keniten, Kec. Ponorogo, Kab. Ponorogo).” Opinia de Journal 1 (1): 83–96. https://doi.org/10.35888/opinia.v1i1.6.
  11. Siung, Magdalena, Adrianus Nasar, and Yulius Saprianus Dala Ngapa. 2023. “pengembangan modul ajar dengan pendekatan kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar fisika materi analisis gerak dengan vektor.” Optika: Jurnal Pendidikan Fisika 7 (2): 226–38. https://doi.org/10.37478/optika.v7i2.2023.
  12. Tsany, Ulfiana Aula. 2023. “Analisis Tradisi Tedhak Siten Di Desa Kedungsari Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus Sebagai Sumber Belajar IPA SMP/MTs Berbasis Etnosains.” Skripsi, IAIN Kudus. http://repository.iainkudus.ac.id/10664/.
  13. Wardani, Rizki Putri, Nuriman Nuriman, Arik Aguk Wardoyo, Agustiningsih Agustiningsih, and Kendid Mahmudi. 2024. “Etnosains Dalam Pembelajaran IPA SD Di Budaya Banyuwangi.” Jurnal Ilmu Pendidikan Sekolah Dasar 11 (3): 248–54. https://doi.org/10.19184/jipsd.v11i3.52818.
  14. Wibisono, Putri, Tri Endarwati, Ayu Sri Wulandari, and Darmadi Darmadi. 2022. “Mengenal Makna Simbolik Dan Struktur Pelaksanaan Dari Tradisi Tedhak Siten Di Kelurahan Banjarejo Kota Madiun.” Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran 5 (2): 203–10. https://doi.org/10.31004/jrpp.v5i2.10025.
  15. Widiastuti, Ni Luh Gede Karang. 2020. “Pengembangan Bahan Ajar IPA Berbasis Kontekstual Dengan Konsep Tri Hita Karana Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa.” Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran 4 (3): 479–90. https://doi.org/10.23887/jipp.v4i3.28436.
  16. Wiharti, Wiharti, Dewi Apriani, and Suriswo Suriswo. 2024. “Pengembangan Modul Ajar Alur Merdeka Berbasis Outdoor Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Pada Pembelajaran IPA Kelas V SD.” Journal of Education Research 5 (4): 6526–34. https://doi.org/10.37985/jer.v5i4.2073.