Main Article Content

Abstract

UD Nyoto Permadi merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan, penyaluran, serta penerimaan tembakau. Proses pengolahaan pada perusahaan ini masih dilakukan secara manual yang membutuhkan tenaga manusia. Terdapat kecelakaan kerja yang berasal dari adanya bahaya di tempat kerja. Tindakan pengendalian yang dilakukan perusahaan hanya bersifat kuratif sehingga tidak mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Metode HIRARC digunakan untuk mengenali faktor potensi bahaya yang terjadi sehingga dapat dilakukan pengendalian terhadap risiko dan bahaya yang akan terjadi. Penelitian ini menggunakan metode HIRARC melalui 3 tahapan dengan sampel 30 orang pada 6 area kerja pengolahan kemudian dilakukan penilaian risiko untuk mengetahui nilai risiko yang tinggi. Hasil dari metode HIRARC menunjukkan bahwa terdapat 4 jenis bahaya yang ada pada area kerja pengolahan tembakau. Pengendalian risiko dilakukan berdasarkan faktor bahaya yang memiliki nilai risiko tinggi hingga ekstrim.Pada area pembelian, terdapat 3 faktor risiko yang memiliki nilai tinggi dan 1 nilai riisko ekstrim. Pada area kerja penjemuran, terdapat 4 faktor risiko yang memiliki nilai tinggi. Pada proses fermentasi, terdapat 2 faktor risiko yang memiliki nilai tinggi. Pada area pengguntingan, terdapat 3 faktor risiko yang memiliki nilai tinggi. Pada area sortasi, terdapat 2 faktor risiko dengan nilai tinggi. Pada proses pengemasan, terdapat 3 faktor risiko dengan nilai tinggi. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat 11 potensi bahaya pada 6 area kerja di UD Nyoto Permadi. Jenis pengendalian risiko yang dapat dilakukan pada UD Nyoto Permadi adalah subtitusi, pengendalian teknis, administratif, dan alat pelindung diri.

Keywords

Hazard Identification Risk Assesement Risk Control (HIRARC) Kecelakaan kerja Kesehatan kerja Keselamatan kerja

Article Details

How to Cite
Suryaningrat, I. B., Sawindra, V. M., & Mahardika, N. S. (2025). ANALISIS SISTEM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP TINGKAT RISIKO KECELAKAAN PEKERJA MENGGUNAKAN METODE HIRARC DI UD NYOTO PERMADI. Jurnal Agroindustri, 15(2), 213–224. https://doi.org/10.31186/jagroindustri.15.2.213-224

References

  1. Afrizal, B., Hutabarat, J., & Sumanto. (2023). Perancangan Kursi dan Meja Pekerja Las dengan Pendekatan Ergonomi dan Penerapan Metode IDEAS pada PT Inovasi Anak Negeri. Jurnal Valtech, 6(2), 176–185. https://doi.org/10.36040/valtech.v6i2.7355
  2. Cahyani, Wiwik Dian. (2016). Hubungan Antara Beban Kerja dengan Kelelahan Kerja Pekerja Buruh Angkut. Jurnal Pena, 19(2) : 1-18.
  3. Dalyono, N. F. (2016). Penerapan SMK3 Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 Di PT. PLN Area Pelaksana Pemeliharaan Semarang. Universitas Negeri Semarang.
  4. Fitriani. (2022). Hubungan Postur Kerja Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Petugas Pengangkut Sampah. Jurnal Mega Buana, 1(2) : 62-68.
  5. Giananta, P., Hutabarat, J., & Soemanto. (2020). Analisa Potensi Bahaya dan Perbaikan Sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja Menggunakan Metode HIRARC Di PT Boma Bisma Indra. Jurnal Valtech, 3(2), 106–110. https://doi.org/10.36040/valtech.v3i2.2761
  6. Jannah, M., Deli, H., Nauli, F.A., dan Suci, W.P. (2021). Gambaran Pengetahuan dan Penerapan Risiko Tertusuk Jarum Pada Mahasiswa Profesi Ners. Jurnal Ilmiah keperawatan IndonesiaI, 4(2) : 150-160. DOI :10.31000/jiki.v4i
  7. Kristanto, A., & Saputra, D.A. (2014). Perancangan Meja dan Kursi Kerja Yang Ergonomis pada Stasiun Kerja Pemotongan Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 10(2) : 78-87.
  8. Levi, A. (2017). Usulan Perbaikan Keselamatan Kerja Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Spektrum Industri, 15(2), 151.
  9. Machmuda, Y. (2015). Analisis Praktik Klinik Keperawatan Pada Pasien Vulnus Ictum Dengan Nyeri Akut Di Ruang Instalasi gawat Darurat RSUD. Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Tahun 2015. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Samarinda.
  10. Nasrulloh, M. M. (2022). Upaya Pengendalian Resiko Kecelakaan Kerja Menggunakan Metode Job Safety Analysis Pada Pekerja Di PT Sumber Alam Raya. Intitut Teknologi Nasional Malang.
  11. Novita, A. A. (2021). Analisis Risiko K3 Dengan Metode HIRARC Pada Proyek Pembangunan (IPAL) Domestik Losari Makassar Bagian Galian Terbuka Tahun 2021. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
  12. Puspitawati, M. L., Suryaningrat, I. B., & Rusdianto, A. S. (2019). Analisis Beban Kerja Karyawan Pada Bagian Sortasi Di PT. Perkebunan Nusantara X, Kabupaten Jember. Agrointek, 13(2), 100–108. https://doi.org/10.21107/agrointek.v13i2.5007
  13. Putri, S.R., & Widjajati, E.P. (2021). Analisis Risiko Keselamatan Kerja Pada Departemen Perawatan Mesin Potong PT. XYZ dengan Metode HAZOP. Jurnal Juminten, 2(2) : 156-167. https://doi.org/10.33005/juminten.v2i2.246
  14. Sarifa, & Wartono, M. (2021). Hubungan Antara Beban Kerja, Besaran Upah, dan Stres Kerja pada Karyawan Pengelolaan Limbah. jurnal Biomedika dan Kesehatan, 4(2) : 70-78. https://doi.org/10.18051/JBiomedKes.2021.v4.70-78
  15. Socrates, M. F. (2013). Analisis Risiko Keselamatan Kerja Dengan Metode HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment And Risk Control) Pada Alat Suspension Preheater Bagian Produksi Di Plant 6 Dan 11 Field Citeurup PT Indocement Tunggal Prakarsa. Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah.
  16. Solihin, S., Pramono, G.E., & Yuliaji, D. (2020). Analisa Karakteristik Karbon dan Kevlar Berdasarkan Pengujian Tarik dan Impak. Jurnal Almikanika, 2(2) : 70-76. DOI:10.32832/almikanika.v2i2.5249
  17. Suryaningrat, I. B., Kuswardhani, N., & Hastuti, N. R. (2021). Optimalisasi Beban Kerja Pada Industri Makanan Menggunakan Metode Workload Analysis (Studi Kasus pada UD. MR-Jember). Jurnal Ilmiah Rekayasa Pertanian dan Biosistem, 9(2), 118–129. https://doi.org/10.29303/jrpb.v9i2.219
  18. Ulya, N., & Novendy. (2023). Hubungan Antara Beban Kerja, Besaran Upah Dengan Stres Kerja pada Karyawan PT.X. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(4) : 6652-6658.
  19. Warsito, A. (2021). Pengaruh Pengetahuan Tentang K3 dan Penggunaan APD Terhadap Terjadinya Kecelakaan Kerja di Bagian Back Proses PT. Lotus Indah Textile Industries Nganjuk. STIKES Bhakti Husada Mulia.
  20. Wibowo, H. R. (2022). Analisis Resiko Kecelakaan Kerja Pada Proses Pengolahan bambu Menggunakan Metode HIRARC (Hazard Identification Risk Assesement And Risk Control) dan 5S. Universitas Islam Indonesia.
  21. Yuniastuti, T., Devitasari, & Rupiwardhani, I. (2021). Kajian Faktor Pengetahuan Pekerja CV. Pakis Indah Pada Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sebagai Bagian Pencegahan Faktor Resiko Metode HIRARC.