Main Article Content

Abstract

The aim of the study was to determine the best percentage of Gamal (Gliricidia sepium) leaf meal in complete feed to increase the growth of Rex rabbits. The design used was a completely randomized design (CRD), which consisted of 3 treatments with 4 replications: P0 (control treatment), P1 (5% Gliricidia sepium leaf powder, P2 (10% Gliricidia sepium leaf powder). The varriabels were feed consumption, Averga Daily Gain (ADG) and Feed Efficiency. The research data were analyzed by means of variance (ANOVA), if the results of the analysis had a significant effect (P<0.05) then Duncan's Multiple Range Test (DMRT) was further tested to see differences between treatments.The results of the study showed that the treatment had no significant (P>0.05) effect on feed consumption, average daily gain (ADG) and feed efficiency. The average of daily consumption of rabbits was 100.17-111.10 g/head/day, average daily gain (ADG) was 19.16-22.80 (g/head/day), and feed efficiency was 19.51-20.85 %. Based on the results of the study, it was concluded that the use of Gliricidia sepium leaves up to 10% did not have a significant effect on feed consumption, average daily gain, and feed efficiency.


 


Key words: growth, pellet, Rex


 


ABSTRAK


Penelitian bertujuan untuk mengetahui persentase terbaik penggunaan tepung daun gamal (Gliricidia sepium) dalam pakan komplit sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan kelinci Rex. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang terdiri dari 3 perlakuan dengan 4 ulangan : P0 (perlakuan kontrol), P1 (5% tepung daun Gliricidia sepium), P2 (10% tepung daun Gliricidia sepium). Variabel yang diamati terdiri dari konsumsi pakan, Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH) dan Efisiensi Pakan. Data hasil penelitian dianalisis dengan ANOVA, apabila hasil analisis berpengaruh nyata (P<0,05) maka diuji lanjut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) untuk melihat perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan, pertambahan berat badan harian (PBBH) dan efisiensi pakan. Rataan konsumsi pakan kelinci bekisar 100,17-111,10 g/ekor/hari, pertambahan berat badan harian (PBBH) berkisar 19,16 -22,80 (g/ekor/hari), dan efisiensi pakan berkisar 19,51-20,85 %. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa penggunaan daun Gliricidia sepium sampai 10% tidak menurunkan performa pertumbuhan kelinci rex yang meliputi konsumsi pakan, pertambahan bobot badan harian,dan efisiensi pakan.

Keywords

pellet pertumbuhan Rex

Article Details

References

  1. Adeleke, O. R., O. Q. Adiamo., O. S. Fawale., dan G. Olamiti. 2017. Effect of soaking and boiling on anti-nutritional factors, oligosaccharide contents and protein digestibility of newly developed bambara groundnut cultivars. Turkish Journal of Agriculture - Food Science and Technology, 5(9) :1006-1014.
  2. Akharaiyi, F. C., B. Boboye., dan F. C. Adetuyi. 2012. Antibacterial phytochemical and antioxidant activities of the leaf extracts of Gliricidia sepium and Spathodea campanulata.World Applied Sciences Journal. 16(4) : 523–530.
  3. Ani, A. O., E. A. Iloh., dan O.O. Akinsola. 2015. Dietary effect of processed orange peels on growth performance of broiler finisher birds. British journal of applied science & technology, 9(6) : 576-583.
  4. Brahmantyo, B., Y. C Raharjo., H. Martojo., dan S. S. Mansjoer. 2010. Performa Produksi Kelinci Rex, Satin dan Persilangannya. JITV. Fakultas Peternakan, IPB, Bogor. 15(2): 131-137.
  5. Ensminger, M. E. 1991. Animal Science. 9 th Edition. Interstate Publishers Inc. Danville, Illinois. USA
  6. Fika, D. 2006. Karakteristik morfometrik, pertumbuhan,dan reproduksi kelinci Rex. Laporan Praktik Kerja Lapangan. Ciawi (ID): Balitnak
  7. Hartadi. H., S. Reksohadiprojo., dan A. D Tillman. 1993. Tabel Komposisi Pakan Untuk Indonesia. Universitas Gadjah Mada Press, Yogyakarta.
  8. Mashudi dan O. Sjofjan. 2018. Pengaruh pemberian rumput odot (Pennisetum Purpureum Cv. Mott) sebagai sumber hijauan dalam pakan terhadap produksi kelinci New Zealand white. Tesis. Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya.
  9. Noerbaeti, E., H. Pattah., W. Nuraini. 2016. Potensi Ekstrak Daun Gamal Gliricidia sepium Sebagai Antibakteri Vibrio spdan Flexibacter maritimum. Journal Teknologi Budidaya Laut. 6 : 43-49.
  10. Nugroho, 1982. Beternak Kelinci Secara Modern. Jilid 1, Edisi 1. Eka Offset, Semarang.
  11. Nulik, J., dan Kahahau. 2007. Tanaman gamal (gliricidia sepium) dan potensi pemanfaatannya sebagai pakan ternak dan fungsi lainnya dalam usahatani di nusa tenggara timur. Prosiding Seminar Hasil-Hasil Pengkajian. Kupang : 7-8
  12. NRC. 1977. Nutrient Requirement of Rabbit. 2nd Ed. National Academy of Science, Washington DC
  13. Puspani, E., I. M. Mastika., dan I. M. Nuriyasa 2017 Produktivitas kelinci jantan lokal (Lepus Nigricollis) yang diberi ransum mengandung daun gamal (gliricidia sepium) dan kulit nanas (ananas comosus l.merr). Jurnal Peternakan Fakultas Peternakan, Universitas Udayana, Denpasar-Bali : 1-14
  14. Qurniawan, A. 2016. Kualitas daging dan performa ayam broiler di kandang terbuka pada ketinggian tempat pemeliharaan yang berbeda di Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan. Tesis. Program Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor.
  15. Ramteke, R., R. Doneria., dan M. K.Gendley. 2019. Antinutritional Factors in Feed and Fodder used for Livestock and Poultry Feeding. Acta Scientific Nutritional Health, 3 (5), 39-48
  16. Rogel-Gaillard, C., N. Ferrand., dan H. Hayes. 2009. Genome Mapping and Genomic in Domestic Animal. Chapter 7: Rabbit. Editor: Noelle E. Cockett, Chittaranjan Kole. Springer-Verlag Berlin Heidberg.
  17. Sarwono, B. 2001. Kelinci Potong dan Hias. AgroMedia Pustaka, Jakarta.
  18. Satria, M. I. T. 2020. Performa pertumbuhan kelinci rex betina yang diberi ransum mengandung melastoma malabathricum l. Skripsi Jurusan Peternakan. Fakultas Pertanian. Universitas Bengkulu.
  19. Sudarmono, A. S., dan Y. B. Sugeng. 2008. Edisi Revisi Sapi Potong. Penebar Swadaya, Jakarta.
  20. Tambunan, M. H., H. Yurmiaty., dan Mansyur. 2015. Pengaruh pemberian tepung daun Indigofera sp terhadap konsumsi, pertambahan bobot badan dan efisiensi ransum kelinci peranakan New Zealand white. Jurnal Peternakan, Fakultas Peternakan. Universitas Padjadjaran : 1-11
  21. Tarmidi, A. R. 2004. Pengaruh pemberian ransum yang mengandung ampas tebu hasil biokonversi oleh jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) Terhadap Performans Domba Priangan. JITV 9(3): 157-163.
  22. Udo, M. D., U. Ekpo., dan F. O Ahamefule. 2018. Effects of processing on the nutrient composition of rubber seed meal. Journal of the Saudi Society of Agricultural Sciences, 17(3): 297-301.