Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar dengan model Problem Based Learning (PBL) dikelas VIIIA SMPN 2 Lebong Utara. Jenis penelitian ini adalah PTK dengan metode deskriptif. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus, tiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subyek penelitian adalah guru dan seluruh siswa kelas VIIIA SMPN 2 Lebong Utara. Variabel penelitian ini adalah model Problem Based Learning (PBL), aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi dan tes. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar observasi dan lembar tes. Pada siklus I aktivitas guru diperoleh skor rata-rata yaitu 27 (Baik) dan pada siklus II skor aktivitas guru menjadi 29 (Baik). Pada siklus I aktivitas siswa diperoleh skor yaitu 25,5 (Baik) dan pada siklus II skor aktivitas siswa menjadi 29 (Baik). Hasil analisis persentase ketuntasan belajar siswa pada siklus I yaitu 65% (tidak tuntas) dan pada siklus II meningkat menjadi 85% (tuntas). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model Problem Based Learning dapat meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa kelas VIIIA SMPN 2 Lebong Utara.

Kata Kunci : Problem Based Learning, Aktivitas, Hasil Belajar

Article Details

How to Cite
Nurfiyanti, P. E., Yennita, Y., & Jumiarni, D. (2019). PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI FOTOSINTESIS DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIIA SMPN 2 LEBONG UTARA. Diklabio: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Biologi, 2(2), 1–7. https://doi.org/10.33369/diklabio.2.2.1-7

References

  1. Ahmar, Dap. 2012. Belajar dan Pembelajaran (eprints.uny.ac.id/ diakses 6 April 2018).
  2. Arikunto. 2013. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
  3. Dimyati dan Mujiono. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
  4. Hidayah. 2014. Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) Pada Materi Sistem Pencernaan Manusia Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik Di Kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Sawang Kabupaten Aceh Selatan, 13 (1) :299-306 (http://etd.unsyiah.ac.id diakses 1 November 2017).
  5. Kemendikbud. 2014. Permendikbud No. 58 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 SekolahMenengahPertama/Madrasah Tsanawiyah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
  6. Kurniawan, D. E. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Sistem Pernapasan Pada Siswa Kelas VIIIE SMPN 2 Kota Bengkulu. Skripsi Tidak Dipublikasi. Bengkulu: UNIB.
  7. Krida, Abi. 2012. Proses Pembelajaran. (eprints.uny.ac.id/ diakses 18 april 2018)
  8. Putra, S. R. 2013. Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Yogyakarta: Diva Press.
  9. Rusman. 2014. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers.
  10. Sari, R. A. 2015. Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi Kurikulum 2013.Jakarta: PT Bumi Aksara.
  11. Sudaryono. 2013. Pengembangan Instrumen Penelitian Tindakan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
  12. Suryono, E. 2015. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk meningkatkan Hasil Belajar Biologi Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia Siswa Kelas XI IPA4 SMAN 1 Kota Bengkulu. Skripsi Tidak Dipublikasikan. Bengkulu: UNIB.
  13. Wisudawati, A. W. & Sulistyowati, E. 2014. Metodologi Pembelajaran IPA. Jakarta: PT Bumi Aksara.