Main Article Content

Abstract

Bahan ajar Handout merupakan bahan ajar yang berisikan ringkasan yang bersifat sistematis dari beberapa literatur yang relevan dengan materi yang akan diajarkan sehingga membuat  mahasiswa akan mudah dalam mengikuti pembelajaran. Adanya Handout hasil penelitian ini diharapkan akan mempermudah dalam memberikan bantuan informasi atau materi pembelajaran sebagai pegangan bagi mahasiswa pada mata kuliah Taksonomi Tumbuhan II. Pembelajaran biologi akan lebih menarik karena contoh-contoh yang akan dikembangkan dalam Handout berasal dari lingkungan. Pada Handout yang dikembangkan oleh peneliti berisikan hasil identifikasi terhadap jenis-jenis mangrove yang ada di Pulau Baai. Setelah dikembangkan, maka dilakukan penenlitian untuk melihat bagaimana kelayakan Handout tersebut. Penelitian dilakukan pada bulan Desember 2018 hingga Mei 2019 dengan uji keterbacaan pada Mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas  Bengkulu. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, hasil uji validasi Handout yang dilakukan oleh 1 orang validator materi dan 1 orang validator bahan ajar mendapatkan hasil validasi bahan ajar 81% dengan kriteria valid dan hasil validasi materi 86% dengan kriteria sangat valid sehingga didapatkan rata-rata dari kedua validasi yaitu 83,73% dengan kriteria valid. Pada hasil uji keterbacaan mahasiswa didapatkan hasil 83% dengan kriteria valid sehingga Handout yang telah dikembangkan, layak digunakan namun perlu dilakukan revisi kecil agar dapat digunakan sebagai bahan ajar.

Kata Kunci: Bahan Ajar, Handout, Taksonomi Tumbuhan, Mangrove

Article Details

How to Cite
Ultanitika, A., Kasrina, K., & Idrus, I. (2021). PENGEMBANGAN HANDOUT TAKSONOMI TUMBUHAN II BERDASARKAN HASIL IDENTIFIKASI TUMBUHAN MANGROVE DI KAWASAN PULAU BAAI KOTA BENGKULU. Diklabio: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Biologi, 5(1), 93–103. https://doi.org/10.33369/diklabio.5.1.93-103

References

  1. Akbar, S. 2013. Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya
  2. Angkowo, R. dan A. Kokasih. 2007. Optimalisasi Media Pembelajaran.
  3. Jakarta: Grasindo
  4. Bakhruddin. 2012. Pengembangan Bahan Ajar dan Media Pembelajaran. (burhanuddin.net/2012/pengembangan-bahan-ajar-dan-media)
  5. (diakses pada 15 januari 2019)
  6. Borg and Gall. 1983. Educational Research, An Introduction. New York and London: Longman Inc.
  7. Chairil. 2009. Media Pembelajaran. (Online). http://chai-chairil.pdf
  8. Febriansyah.,dkk.2018.Struktur Komunitas Hutan Mangrove di Pulau Baai Kota Bengkulu.Jurnal Enggano Vol. 3, No. 1.hal 113-120. E-ISSN: 2527-5186 . http://ejournal.unib.ac.id/index.php/jurnalenggano/article/.../pdf (diakses pada 15 januari 2019)
  9. Komalasari, K. 2011. Pembelajaran Konstektual Konsep dan Aplikasi. Bandung: PT. Refika Aditama
  10. Ngalimun. 2014. Strategi dan Model Pembelajaran. Aswaja pressindo: Yogyakarta
  11. Riduwan. 2013. Skala Pengukuran Variabel Variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta
  12. Rozalia,Anifah., Kasrina., Irwandi, A. 2018. Pengembangan Handout Biologi Materi Keanekaragaman Hayat Untuk SMA Kelas X. Diklabio: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Biologi. (Online). (https://ejournal.unib.ac.id/index.php/jppb/article/view/5142). Diakses tanggal 30 Juli 2019
  13. Sanjaya,A. 2011. Model-model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
  14. Suharnan.2005.Psikologi Kognitif Surabaya:Srikandi
  15. Slirawati, 2010. Teknik Penyusunan Handout Pembelajaran (online). http://staff.uny.ac.id/pengembangan-handout-dan-bahan ajar.doc
  16. (diakses 20 januari 2018)
  17. Undang Undang Republik Indonesia No 20. 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta.
  18. Paidi. (2007). Peningkatan Scientific Skill Siswa Melalui Implementasi Metode Guided Inquiry pada Pembelajaran Biologi. Yogyakarta : Universitas Negeri Yogyakarta.
  19. Prastowo, Andi. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Jogjayakarta : Diva Press
  20. Widyaningsih, R. 2013. Pengembangan Handout Geografi Berbasis Penanggulangan Bencana Melalui Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) di Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Trawas. Artikel Non Publikasi. Diakses tanggal 24 juni 2019