Main Article Content
Abstract
Keinginan orang tua dalam setiap keluarga tentunya selalu menginginkan anak-anaknya menjadi yang terbaik dan melakukan segala sesuatunya dengan baik juga. Hal inilah yang menentukan bentuk atau gaya pengasuhan yang diterapkan orang tua untuk kehidupan anak-anaknya. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan pemahaman orangtua atau wali murid dalam menerapkan gaya pengasuhan demi mengembangkan sikap kemandirian dan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah anak. Fokus pengabdian kegiatan parenting dalam pola asuh orang tua ini mendukung indikator kinerja utama Dosen sebagai praktisi dan pengajar berkegiatan di luar kampus dalam memberikan pelayanan pada masyarakat. Metode yang diterapkan selama kegiatan pengabdian kepada masyarakat dimulai dari persiapan, pelaksanaan, dan rencana keberlanjutan program, serta monitoring dan evaluasi. Adapun hasil pengabdian kepada masyarakat adalah meningkatkan kemampuan pemahaman tentang pentingnya mengasuh orang tua dalam meningkatkan kemandirian dan kemampuan pemecahan masalah anak dengan komponen materi pengabdian, ketercapaian jumlah peserta kegiatan, sesi diskusi dan tanya jawab, refleksi peserta kegiatan, serta ketercapaian peserta dalam memahami materi pengabdian. Implikasi kegiatan parenting ini yaitu adanya kegiatan pendampingan mitra secara berkelanjutan yang dilaksanakan melalui media sosial.
Kata kunci: Pola Asuh, Orang Tua, Pengasuhan Positif
ABSTRAK
Keinginan orang tua dalam setiap keluarga tentunya selalu menginginkan anaknya menjadi yang terbaik dan melakukan segala sesuatunya dengan baik pula. Hal tersebut menentukan bentuk atau gaya pengasuhan yang diterapkan oleh orang tua terhadap kehidupan anaknya. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman orang tua atau wali dalam menerapkan pola asuh untuk pengembangan sikap kemandirian dan peningkatan kemampuan pemecahan masalah pada anak. Fokus kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada pola asuh ini mendukung indikator kinerja utama Dosen sebagai praktisi dan akademisi yang beraktivitas di luar kampus dalam memberikan pengabdian kepada masyarakat. Metode yang diterapkan selama kegiatan pengabdian kepada masyarakat dimulai dari penyusunan, pelaksanaan, dan rencana keberlanjutan program, serta monitoring dan evaluasi. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat adalah adanya peningkatan kemampuan pemahaman tentang pentingnya pola asuh orang tua dalam meningkatkan kemandirian dan kemampuan pemecahan masalah anak dengan komponen materi pengabdian kepada masyarakat, tercapainya jumlah peserta kegiatan, sesi diskusi dan tanya jawab, refleksi peserta kegiatan, dan tercapainya pemahaman peserta terhadap materi pengabdian. Implikasi dari kegiatan pola asuh ini adalah adanya kegiatan pendampingan mitra yang berkelanjutan yang dilakukan melalui media sosial.
Keywords
Article Details
Copyright @2022. This is an open-access article distributed under Journal of Community Empowerment