Main Article Content

Abstract

Kemajuan teknologi saat ini berkembang sangat pesat di dunia pendidikan lebih khusus pada media pembelajaran 3D. Media pembelajaran 3D dapat dijadikan sebagai sarana untuk peserta didik dalam menyampaikan informasi dan memberikan pemahaman materi yang terdapat di dalam buku. Media 3 Dimensi merupakan media tiruan yang objeknya seolah-olah berbentuk real/nyata tanpa harus menggunakan alat bantu khusus. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran 3D pada konse teori sistem ekskresi. Penelitian ini menggunakan langkah Research and Development. Uji coba produk dengan 16 sampel di dapatkan skor persentase 81,87% yang artinya sangat layak digunakan, sedangkan uji coba pemakaian dengan 21 sampel didapatkan skor persentase 79,76%. Jadi, media 3 Dimensi berbasis Android ini layak digunakan dan dapat diimplementasikan sebagai media pembelajaran.

Keywords: 3 dimensi, Media pembelajaran, Sistem ekskresi

Article Details

How to Cite
Pratiwi, M. A., Afandi, B., & Sudiarti, D. (2022). Pengembangan Media 3 Dimensi Berbasis Android pada Materi Sistem Ekskresi. Diklabio: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Biologi, 6(1), 33–37. https://doi.org/10.33369/diklabio.6.1.33-37

References

  1. Andriani, S., Ramadhona, R. & Tambunan, L. D. (2020). Pengembangan E-Modul Interaktif Berbantuan Softwere Sigil Pada Materi Geometri Dengam Permasalahan Kontekstual Kelas XI SMK. Student Online Journal, 1(2), 692–700.
  2. Arikunto. (2009). Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
  3. Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
  4. Aripin, I., & Suryaningsih, Y. (2019). Pengembangan media pembelajaran biologi menggunakan teknologi augmented reality (ar) berbasis android pada konsep sistem saraf. Sainsmat : Jurnal Ilmiah Ilmu Pengetahuan Alam, 8(2), 47. https://doi.org/10.35580/sainsmat82107192019
  5. Bintarawati, D., & Citriadin, Y. (2020). Implementasi kelas virtual dengan google classroom untuk meningkatkan hasil belajar kimia di sma negeri bekasi. Spin Jurnal Kimia & Pendidikan Kimia, 2(2), 177–190. https://doi.org/10.20414/spin.v2i2.2573
  6. Meslilesi, M. I., Anra, H., & Pratiwi, H. S. (2017). Penerapan Augmented reality sebagai media pembelajaran virus dalam mata pelajaran biologi kelas x sma ( Studi Kasus : S MA Negeri 7 Pontianak ). 5(2), 80–84.
  7. Qumillaila, Q., Susanti, B. H., & Zulfiani, Z. (2017). Pengembangan augmented reality versi android sebagai media pembelajaran sistem ekskresi manusia. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 36(1), 57–69. https://doi.org/10.21831/cp.v36i1.9786
  8. Agushinta, D., & Satria, A. (2018). Pembelajaran 3D Sistem ekskresi manusia berbasis virtual reality dan android. Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 5(4), 381–388. https://doi.org/10.25126/jtiik.201854665
  9. Sadikin, A., & Hamidah, A. (2020). Pembelajaran daring di tengah wabah covid-19. Biodik, 6(2), 109–119. https://doi.org/10.22437/bio.v6i2.9759
  10. Sahertian, J., & Helilintar, R. (2017). Pengembangan aplikasi mobile augmented reality sebagai media pembelajaran biologi materi sel. Jurnal Sains Dan Informatika, 3(1), 49–53. https://doi.org/10.34128/jsi.v3i1.70
  11. Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV ALFABETA
  12. Yuniarti, Felintina. 2011. Pengembangan Virtual Laboratory Sebagai Media Pembelajaran Berbasis Komputer Pada Materi Pembiakan Virus. Skripsi. Universitas Negeri Semarang
  13. Yuningsih, F., Hadi, A., & Huda, A. (2014). Rancang bangun animasi 3 dimensi sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran menginstal PC. Jurnal Voteteknika, 2(2), 36-40.