Main Article Content

Abstract

Keaktifan siswa membantu tercapainya keberhasilan proses pembelajaran. Adanya pembelajaran daring cenderung merubah keaktifan siswa. Penelitian ini bertujuan mengetahui keaktifan siswa dalam pembelajaran daring pada masa pandemi Covid-19 di SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Penelitian deskriptif kualitatif ini melibatkan subjek siswa kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2 yang berjumlah 43 orang. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Hasil analisis menunjukkan aktivitas visual 73,7%, aktivitas mendengar 73,7%, aktivitas oral/lisan 42,1%, aktivitas menulis 47,4%, dan aktivitas mental 52,6%. Aktivitas kegiatan pembelajaran kelas XI MIPA I yaitu 57,9% dengan kriteria kurang baik. Siswa dalam pembelajaran daring cenderung hanya mendengarkan penjelasan guru, jarang melakukan interaksi dengan guru, mengemukakan/pendapat dan bertanya.

Keywords: Aktivitas siswa, Pandemi Covid-19¸ Pembelajaran online

Article Details

How to Cite
Rahmawati, A., Mualifah, S., Rahmawati, T. F., Istiqomah, D. M., Saifuddin, M. F., & Ma’rifah, D. R. (2022). Analisis Keaktifan Pembelajaran Daring Siswa Kelas XI MIPA I SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Diklabio: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Biologi, 6(1), 74–79. https://doi.org/10.33369/diklabio.6.1.74-79

References

  1. Aini, Z., Nirwana, H., & Marjohan, M. (2018). Kontribusi penguatan guru mata pelajaran dan kepercayaan diri siswa terhadap keaktifan siswa dalam belajar. Biblio Couns : Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan, 1(1), 1-11. https://doi.org/10.30596%2Fbibliocouns.v1i1.1941
  2. Anugrahana, A. (2020). Hambatan, solusi dan harapan: Pembelajaran daring selama masa pandemi Covid-19 oleh guru Sekolah Dasar. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 10(3), 282-289. https://doi.org/10.24246/j.js.2020.v10.i3.p282-289
  3. Bahri, A., & Corebima, A. D. (2015). The Contribution Of Learning Motivation And Metacognitive Skill On Cognitive Learning Outcome Of Students Within Different Learning Strategies. Journal of Baltic Science Education, 14(4), 487-487–500. https://www.proquest.com/scholarly-journals/contribution-learning-motivation-metacognitive/docview/2343752530/se-2
  4. Chodkiewicz, A. R., & Boyle, C. (2014). Exploring the contribution of attribution retraining to student perceptions and the learning process. Educational Psychology in Practice, 30(1), 78-87. https://doi.org/10.1080/02667363.2014.880048
  5. Halik, A., & Aini, Z. (2020). Analisis Keaktifan Siswa dalam Proses Pembelajaran Daring di Masa Pandemi COVID-19. ENLIGHTEN (Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam), 3(2), 131-141. https://doi.org/10.32505/enlighten.v3i2.1887
  6. Harleni, S., & Asniar, A. (2021). Hubungan keaktifan belajar dengan motivasi belajar matematika siswa kelas VIII pada masa pandemi Covid 19 di SMP Negeri 2 Satu Atap Batang Serangan. Jurnal Serunai Matematika, 13(1), 16-22. https://ejournal.stkipbudidaya.ac.id/index.php/jf/article/view/346
  7. Kang'ahi, M., Indoshi, F. C., Okwach, T. O., & Osodo, J. (2012). Teaching styles and learners' achievement in Kiswahili language in secondary schools. International Journal of Academic Research in Progressive Educaion and Development, 1(3), 62-87. http://edocs.maseno.ac.ke/handle/123456789/1873
  8. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2020). Pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19). (4 Tahun 2020). DKI Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Retrieved from https://jdih.kemdikbud.go.id/detail_peraturan?main=2163
  9. Purwanto, A., Pramono, R., Asbari, M., Hyun, C. C., Wijayanti, L. M.,
  10. Putri, R. S., & Santoso, P. B. (2020). Studi eksploratif dampak pandemi Covid-19 terhadap proses pembelajaran online di Sekolah Dasar. EduPsyCouns: Journal of Education, Psychology and Counseling, 2(1), 1-12. https://ummaspul.e-journal.id/Edupsycouns/article/view/397
  11. Purwanto, N. (2012). Prinsip-prinsip dan teknik evaluasi pembelajaran. Remaja Rosdakarya.
  12. Saifuddin, M. F. (2018). E-Learning dalam Persepsi Mahasiswa. Jurnal VARIDIKA, 29(2), 102-109. https://doi.org/10.23917/varidika.v29i2.5637
  13. Sugiyono, S. (2012). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Alfabeta.
  14. Sulistio, A. (2021). Peningkatan prestasi belajar bahasa inggris melalui Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dalam penerapan pembelajaran sinkron dan asinkron melalui google classroom, google meet dan aplikasi E-Learning. SECONDARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Menengah, 1(2), 63-69. https://doi.org/10.51878/secondary.v1i2.128
  15. Wininger, S. R., & Norman, A. D. (2005). Teacher candidates' exposure to formative assessment in educational psychology textbooks: A content analysis. Educational Assessment, 10(1), 19-37. https://doi.org/10.1207/s15326977ea1001_2
  16. Yunita, S., Siburian, J., & Gardjito, G. (2014). Analisis profil kesiapan siswa kelas xii ipa dalam menghadapi ujian nasional tahun 2014 di sma negeri 3 kota jambi. In (pp. 1-11).