Main Article Content

Abstract

SMA Pesisir Lampung memiliki potensi untuk menerapkan pembelajaran flipped classroom karena mayoritas siswa terbiasa beraktivitas online, memiliki akses internet melalui paket data, menggunakan HP sebagai perangkat utama, serta sekolah telah menyediakan fasilitas WiFi. Instrumen penelitian menggunakan angket yang disusun dalam google form. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif, dengan sampel penelitian berjumlah 15 guru dan 241 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah pesisir Selatan Lampung memiliki potensi untuk melaksanakan pembelajaran flipped classroom. Hal ini ditunjukkan hasil angket guru memiliki pengalaman menggunakan berbagai platform pembelajaran online serta fasilita wifi di sekolah. Platform yang banyak digunakan oleh guru dalam pembelajaran online adalah google classroom. Hasil analisis siswa menunjukkan 99,6% hanya memiliki HP, wifi, dan internet. Hasil analisis respon siswa menunjukkan bahwa siswa memiliki fasilitas jaringan untuk pembelajaran online, hal ini ditunjukkan 76,3% siswa beraktivitas online dengan paket data seluler, 20,3% menggunakan wifi dan sisanya kombinasi keduanya. Berdasarkan durasi online yang dilakukan siswa menunjukkan 44,4% siswa melakukan aktivitas online selama 3-5 jam, 43,2% selama 1-2% dan 12,4% selama lebih dari 5 jam.

Article Details

How to Cite
Santoso, H., Achyani, Lepiyanto, A., Riswanto, & Gunawan, A. (2025). Analisis Potensi Impelementasi Pembelajaran Berbasis Flipped classroom di SMA Pesisir Selatan Lampung: Analysis of the Potential Implementation of Flipped Classroom-Based Learning at Pesisir Selatan High School, Lampung. Diklabio: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Biologi, 9(1), 25–36. Retrieved from https://ejournal.unib.ac.id/jppb/article/view/36293