Main Article Content

Abstract

This study aimed to evaluate the production performance of Kacang goats fed with bread waste and ground corn as an energy source in a concentrated arrangement. The research cattle were 12 female Kacang goats. This study used t-test analysis to compare the two treatments. The results of the t-test analysis showed that bread waste as an energy source increased body weight gain, efficiency in the use of dry matter and crude protein rations, carcass percentage, internal non-carcass percentage, external non-carcass percentage and nonedible carcass percentage compared to goats given ground corn as a source of energy in a concentrated form. However, slaughter weight, dry matter consumption, crude protein consumption, carcass weight, carcass component weight, internal non-carcass weight, external non-carcass weight, and edible non-carcass weight showed no significant difference between the treatments.

Keywords

Kacang goat milled corn bread waste growth

Article Details

How to Cite
Padang, P., Harmoko, H., Abdullah, S., Cakrawati, S. W., & Mustafa, M. (2023). Utilization of Bread and Milled Corn Waste to Support Energy Sources of Kacang Goats. Jurnal Sain Peternakan Indonesia, 18(3), 157–161. https://doi.org/10.31186/jspi.id.18.3.157-161

References

  1. Agustina, D. 2013. Upaya untuk Meningkatkan Pertambahan Bobot Badan dan Efisiensi Penggunaan Pakan pada Kambing Peranakan Etawah Menggunakan Suplemen Katalitik. Jurnal Matematika Sains dan Teknologi. 14(2): 101-106. Doi: 10.33830/jmst.v14i2.379.2013.
  2. Bahar, S. 2016. Teknologi Pengelolaan Jerami Jagung untuk Pakan Ternak Ruminansia. Buletin Pertanian Perkotaan. 6(2): 23-29.
  3. Bunyamin, Z., R. Efendi, N. N. Andayani, B. Penelitian, and T. Serealia. 2013. Pemanfaatan Limbah Jagung untuk Industri Pakan Ternak. Seminar Nasional Inovasi Teknologi Pertanian. pp. 153-166.
  4. Christi, R, F. 2019. Kualitas Fisik dan Palatabilitas Konsentrat Fermentasi dalam Ransum Kambing Perah Peranakan Ettawa. Jurnal Ilmu Ternak Universitas Padjadjaran. 18(2): 121-125. Doi: 10.24198/jit.v18i2.19461.
  5. Duarsa, M, A, P., I. W. Suarna, A. A. A. S. Trisnadewi, and I. M. Saka Wijaya. 2020. Strategi Implementasi Animal Welfare dalam Penyediaan Pakan Sapi Bali. Pastura. 9(2): 109-113. Doi: 10.24843/pastura.2020.v09.i02.p11.
  6. Elvanuddin, E., A. M. Tasse, and H. Hafid. 2018. Kajian Pertumbuhan Karkas dan Bagian Non Karkas Kambing Lokal Jantan Pasca Pemberian Asam Lemak Terproteksi. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis. 3(2): 1-9. Doi: 10.33772/jitro.v3i2.1679.
  7. Harmini, H. 2021. Pemanfaatan Tanaman Sorgum Sebagai Pakan Ternak Ruminansia di Lahan Kering. Livestock and Animal Research. 19(2): 159-170. Doi: 10.20961/lar.v19i2.42359
  8. Hatta, M., S. Baco, and B. Wello. 2015. Karkas, dan Penyebaran Otot Kambing Kacang Jantan Penggemukan Secara Intensif pada
  9. Bobot Awal yang Berbeda. Jitp. 4(1): 7-11. Doi: 10.20956/jitp.v4i1.795
  10. Hetharia, C., L. Wattimena, Y. Loppies, and W. Ferdinandus. 2021. Pemanfaatan Limbah Tanaman Jagung Sebagai Pakan Ternak pada Kelompok Tani Ternak (KTT) Abimanyu 1 Kelurahan Klamalu Distrik Mariat kabupaten Sorong. Journal of Dedication to Papua Community. 4(1): 31-38. Doi: 10.34124/jpkm.v4i1.87.
  11. Indah, A, S., I. G. Permana, and D. Despal. 2020. Model Pendugaan Total Digestible Nutrient (TDN) pada Hijauan Pakan Tropis Menggunakan Komposisi Nutrien. Sains Peternakan. 18(1): 38-43. Doi: 10.20961/sainspet.v18i1.35684.
  12. Khotijah, L., T. Suryati, and M. Fandi. 2019. Karakteristik dan Potongan Komersial Karkas Domba Muda Umur lima Bulan Dengan Ransum Komplit yang Disuplementasi Minyak Bunga Matahari. Jurnal Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan. 17(3): 78-82. Doi: 10.29244/jintp.17.3.78-82.
  13. Prihatiningsih, G, E., A. Purnomoadi, and D. Wahyu Harjanti. 2015. Hubungan Antara Konsumsi Protein dengan Produksi, Protein dan Laktosa Susu Kambing Peranakan Ettawa. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan. 25(2): 20-27. Doi: 10.21776/ub.jiip.2015.025.02.03.
  14. Rahmah, A., F. Hamzah, and Rahmayuni. 2017. Penggunaan Tepung Komposit dari Terigu, Pati Sagu, dan Tepung Jagung dalam Pembuatan Roti Tawar. Jom FAPERTA. 4(1): 1-14.
  15. Saripudin, A., S. Nurpauza., B. Ayuningsih., I. Hernaman., and A. R. Tarmidi. 2019. Fermentabilitas dan Kecernaan Ransum Domba yang Mengandung Limbah Roti Secara In Vitro. Jurnal Agripet. 19(2): 85-90. Doi: 10.17969/agripet.v19i2.14120.
  16. Tantikitti, C. 2014. Feed Palatability and The Alternative Protein Sources In Shrimp Feed. Songklanakarin Journal of Science and Technology. 36(1): pp. 51-55.
  17. Yamashita, S, A., R. D. Rachmat, A. R. Tarmidi, B. Ayuningsih, and I. Hernaman. 2020. Kecernaan Ransum yang Mengandung Limbah Roti pada Domba. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis. 7(1): 47-51. Doi: 10.33772/jitro.v7i1.9701.
  18. Yudhika, F, A., A. Hanifa, and E. Handayanta. 2017. Efektifitas Produksi Nutrien Tanaman Sorgum dan Jagung Bagian Aerial dengan Media Tanam yang Berbeda. Sains Peternakan. 15(2): 78-86. Doi: 10.20961/sainspet.v15i2.14334