Main Article Content
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan perkembangan bahasa anak usia 5-6 tahun yang belajar dan tidak belajar di Program Taman Kanak-Kanan (TK) Kelurahan Timur Indah Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah menggunakan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun di Kelurahan Timur Indah Kota Bengkulu dengan jumlah 79 anak. Teknik pengambilan sampel menggunakan Probability Cluster Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara terstruktur dengan lembar DDST (Denver Development Screening Test). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis statistik dengan rumus Chi-Square. Interpretasi perkembangan anak usia 5-6 tahun berdasarkan Denver Development Screening Test 2 (DDST 2) yang belajar di program TK yaitu terdapat 25 anak yang interpretasinya Normal, terdapat 5 anak yang interpretasinya Suspek, dan terdapat 9 anak yang interpretasinya Untesable sedangkan perkembangan anak usia 5-6 tahun berdasarkan DDST 2 yang tidak belajar di program TK yaitu terdapat 8 anak yang interpretasinya Normal, terdapat 25 anak yang interpretasinya Suspek, dan terdapat 7 anak yang interpretasinya Untesable. Interpretasi berdasasarkan nilai statistic chi-square Pearson yakni 22,332 lebih besar dari nilai kritis chi-square yakni 5,991 (selisih nilai mencapai 16,341). Hal ini menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara perkembangan bahasa anak usia 5-6 tahun yang belajar dan tidak belajar di program TK Kelurahan Timur Indah Kota Bengkulu.
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2022 Jazila Anaka Putri, Didik Suryadi, Yulidesni Yulidesni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
References
- Aida Novyanti Khoiriah, Fatmawati, & Gumanti, K. A. (2019). Perbedaan Perkembangan Bahasa dan Kognitif Anak Usia Prasekolah Antara Yang Mengikuti dengan Yang Tidak Mengikuti Pendidikan Anak Usia Dini di TK-IT Insan Permata Malang. In Journal Of Issues In Midwifery (Vol. 3, Issue 2). LUXIMA. https://doi.org/10.21776/ub.joim.2019.003.02.4
- Dewi, Y. P., & Nurrahima, A. (2019). Perbedaan Perkembangan Bahasa Anak Pra Sekolah yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti PAUD. Journal of Holistic Nursing and Health Science, 2(1), 1–7.
- Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini. (2015). Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Taman Kanak-kanak.
- Hardani, Auliya, N. H., Andrian, H., Fardani, R. A., Ustiawaty, J., Utami, E. F., Sukmana, D. J., & Istiqomah, R. R. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Pustaka Ilmu.
- Hasnida. (2014). Analisis Kebutuhan Anak Usia Dini. LUXIMA.
- Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Badan Pusat Statistik. (2020). Profil Anak Indonesia Tahun 2020. In Kementerian Pemerdayaan Perempuan dan Perlindngan Anak (KPPPA). https://www.kemenpppa.go.id/lib/uploads/list/15242-profil-anak-indonesia_-2019.pdf
- Madyawati, L. (2016). Strategi Pengembangan Bahasa Pada Anak. Prenadamedia Group.
- Pendidikan, P. M., & Nomor, K. R. I. (2014). 146 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 pendidikan anak usia dini. Jakarta. Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan.
- Sugiyono. (2019a). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
- Sugiyono. (2019b). Metode Penelitian Kuantitatif (Setiyawarni (ed.); 2nd ed.). ALFABETA.
- Suwariyah, P. (2013). Test Perkembangan Bayi/Anak Menggunakan Denver Developmental Screening Test(DDST). TIM.
- Wibowo, A. (2016). Uji Chi-Square pada Statistika dan SPSS. Jurnal Ilmiah SINUS, 4(2), 38.
- Wulandari, R., Ichsan, B., & Romadhon, Y. A. (2017). Perbedaan perkembangan sosial anak usia 3-6 tahun dengan pendidikan usia dini dan tanpa pendidikan usia dini di Kecamatan Peterongan Jombang. Biomedika, 8(1).
References
Aida Novyanti Khoiriah, Fatmawati, & Gumanti, K. A. (2019). Perbedaan Perkembangan Bahasa dan Kognitif Anak Usia Prasekolah Antara Yang Mengikuti dengan Yang Tidak Mengikuti Pendidikan Anak Usia Dini di TK-IT Insan Permata Malang. In Journal Of Issues In Midwifery (Vol. 3, Issue 2). LUXIMA. https://doi.org/10.21776/ub.joim.2019.003.02.4
Dewi, Y. P., & Nurrahima, A. (2019). Perbedaan Perkembangan Bahasa Anak Pra Sekolah yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti PAUD. Journal of Holistic Nursing and Health Science, 2(1), 1–7.
Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini. (2015). Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Taman Kanak-kanak.
Hardani, Auliya, N. H., Andrian, H., Fardani, R. A., Ustiawaty, J., Utami, E. F., Sukmana, D. J., & Istiqomah, R. R. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Pustaka Ilmu.
Hasnida. (2014). Analisis Kebutuhan Anak Usia Dini. LUXIMA.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Badan Pusat Statistik. (2020). Profil Anak Indonesia Tahun 2020. In Kementerian Pemerdayaan Perempuan dan Perlindngan Anak (KPPPA). https://www.kemenpppa.go.id/lib/uploads/list/15242-profil-anak-indonesia_-2019.pdf
Madyawati, L. (2016). Strategi Pengembangan Bahasa Pada Anak. Prenadamedia Group.
Pendidikan, P. M., & Nomor, K. R. I. (2014). 146 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 pendidikan anak usia dini. Jakarta. Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan.
Sugiyono. (2019a). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Sugiyono. (2019b). Metode Penelitian Kuantitatif (Setiyawarni (ed.); 2nd ed.). ALFABETA.
Suwariyah, P. (2013). Test Perkembangan Bayi/Anak Menggunakan Denver Developmental Screening Test(DDST). TIM.
Wibowo, A. (2016). Uji Chi-Square pada Statistika dan SPSS. Jurnal Ilmiah SINUS, 4(2), 38.
Wulandari, R., Ichsan, B., & Romadhon, Y. A. (2017). Perbedaan perkembangan sosial anak usia 3-6 tahun dengan pendidikan usia dini dan tanpa pendidikan usia dini di Kecamatan Peterongan Jombang. Biomedika, 8(1).