Main Article Content

Abstract

Perawatan diri dan Kesehatan mental memegang peranan penting ketika menghadapi masalah Kesehatan dan pelecehan seksual yang dapat menyebabkan trauma, stress, depresi, dan juga dapat berujung pada pikiran ingin bunuh diri. Dampak pelecehan seksual terhadap kesehatan mental dapat menimbulkan perasaan tidak berharga dan malu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perawatan diri dan kesehatan mental serta peran orang tua dalam kesehatan mental anak pasca mengalami pengalaman. Penelitian ini menggunakan metode tinjauan pustaka atau bisa disebut dengan tinjauan pustaka yang memberikan gambaran tentang apa yang telah dibahas dan diperdebatkan oleh para peneliti dan penulis, yaitu terkait pemahaman perawatan diri dan kesehatan mental serta peran orang tua dalam kesehatan mental anak pasca mengalami pengalaman seksual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua terhadap kesehatan mental anak pasca mengalami kekerasan seksual merupakan hal yang sangat penting, sebab anak yang mengalami kekerasan seksual akan memberi dampak buruk bagi kesehatan fisik maupun mental anak.

Keywords

Kekerasan Seksual Orang Tua Anak

Article Details

How to Cite
Syarifatul Huriyah, F., Nadya, N. V. H., Haristawati, R. F., Nurlina , D., & Gandana, G. (2024). Perawatan Diri dan Kesehatan Peran Orang Tua dalam Kesehatan Mental Anak Pasca Kekerasan . JURNAL PENA PAUD, 5(1), 79–89. https://doi.org/10.33369/penapaud.v5i1.34317

References

  1. Diah Purbararas Sekolah Menengah Pertama Negeri, E. (n.d.). Problema Traumatik : Kekerasan Seksual Pada Remaja.
  2. Eka, M., & Hatta, M. (2023). Hubungan Status Ekonomi Dan Riwayat Asi Ekslusif Dengan Resiko Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Perawatan Napal Putih Kecamatan Napal Putih 2023. Avicenna: Jurnal Ilmiah, 18(1), 272-278.
  3. Kartikasari, T., Sumayni, W., & Susanti, D. (n.d.). Membangun Kesehatan Mental Anak Usia Dini dengan Pengasuhan Positif. http://Jiip.stkipyapisdompu.ac.id
  4. Lucock, M., Gillard, S., Adams, K., Simons, L., White, R., & Edwards, C. (2011). Self-care in mental health services: A narrative review. In Health and Social Care in the Community (Vol. 19, Issue 6, pp. 602–616). https://doi.org/10.1111/j.1365-2524.2011.01014.x
  5. Nasirun, M., Yulidesni, Y., Indrawati, I., & Daryati, M. E. (2020). Penyusunan Program Pembelajaran Anak Usia Dini pada Masa Covid-19. Jurnal Pelita PAUD, 5(1), 14-25.
  6. Nasution, R. H., & Nugraha Frasandy, R. (n.d.). Riskha Hanifa Nasution, Rendy Nugraha Frasandy, Peran Orangtua…│189.
  7. Orang, P., Dalam, T., Kekerasan, P., Pada, S., Sekolah, A., Di, D., Bandung, K., Ligina, N. L., Mardhiyah, A., & Nurhidayah, I. (2018). Peran Orang Tua Dalam Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Anak Sekolah Dasar Di Kota Bandung The Role of Parents in Preventing Sexual Violence on Elementary School Children in Bandung. 9(2). http://ejournal.umm.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/5454
  8. Pujiati, S., & Hayati, N. (2023). Dinamika Fungsi Keluarga Pasca Reunifikasi Anak Korban Kekerasan Seksual Di Kabupaten Garut (Vol. 7, Issue 2).
  9. Surbakti, P. F. A. M., SS, S. S., & Daryati, M. E. (2021). Tinjauan Guru Tentang Evaluasi Perkembangan Motorik Halus Selama Pembelajaran Daring Di Kelompok B Se-Gugus Asparagus Kota Bengkulu. Jurnal PENA PAUD, 2(2), 17-26.
  10. Suryadi, D., & Daryati, M. E. (2022). Analisis Perkembangan Anak Taman Kanak-kanak Di Kelurahan Kemumu, Berbasis DDST. Jurnal Ilmiah Potensia, 7(2), 194–201. https://doi.org/10.33369/jip.7.2.194-201
  11. Tri, O. :, Margareta, S., Puspita, M., Jaya, S., Kunci, K., Kekerasan, :, & Dini, A. U. (n.d.). Kekerasan Pada Anak Usia Dini (Study Kasus Pada Anak Umur 6-7 Tahun Di Kertapati).
  12. Wekke, I. S. (2019). Metode Penelitian Ekonomi Syariah. https://www.researchgate.net/publication/344211215

Most read articles by the same author(s)