Main Article Content

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi masih rendahnya keterampilan proses sains pada anak di RA Bakti Ibu Bukitsari Jambi. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui bagaimana efektifitas pemakaian metode inkuiri terhadap keterampilan proses sains melalui sifat air. Treatment dilakukan pada dua kelas yang berbeda, tetapi dengan jumlah anak yang sama sebanyak 10 disetiap kelas baik B1 atau B2. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen pernyataan yang berupa indikator-indikator sebanyak 7 butir item, dengan menggunakan tes perbuatan, yang mengembangkan keterampilan proses sains anak yaitu: aspek mengamati (observation), aspek mengelompokkan (classifying), aspek mengukur (measuring), aspek memprediksi (predicting), dan mengkomunikasikan (communicating). Sedangkan dalam proses menganalisis data menggunakan pengujian normalitas, homogenitas dan hipotesis yang dilanjutkan dengan perhitungan effect size. Penelitian dilaksanakan selama 8 kali pertmuan yang diperoleh hasil kegiatan rata-rata pre-test serta post-test kelas eksperimen 12,4  serta 17,3 sedangkan kelas kontrol 10,1 dan 13,0 serta memiliki pengaruh 1,25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode inkuiri terhadap perkembangan keterampilan proses sains anak sangat efektif digunakan di RA Bakti Ibu Bukitsari Jambi

Keywords

Keterampilan Metode Keterampilan Proses Sains Metode Inkuiri

Article Details

Author Biographies

Heni Sintia Nur Wati, Universitas Negeri Padang

 

 

 

Delfi Eliza, Universitas Negeri Padang

 

 

 

Trisna Mulyeni, Universitas Negeri Jakarta

 

 

How to Cite
Nur Wati, H. S., Eliza, D., & Mulyeni, T. (2023). Efektifitas Metode Inkuiri Terhadap Keterampilan Proses Sains Anak di RA Bakti Ibu Bukitsari Jambi. Jurnal Ilmiah Potensia, 8(1), 49–62. https://doi.org/10.33369/jip.8.1.49-62

References

  1. Arifani, G. I., Mulyana, E. H., & Sumardi, S. (2020). Pengembangan Media Permainan Sains Feed the Zoo Animals Berbantu Flash Card Untuk Memfasilitasi Kemampuan Mengenal Huruf. Jurnal Paud Agapedia, 4(1), 71–84. https://doi.org/10.17509/jpa.v4i1.27199
  2. Busril, A., Mayar, F., & Eliza, D. (2020). Pengaruh Permainan Logico Terhadap Kemampuan Berhitung di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal Kayu Gadang. Islamic EduKids, 2(1), 1–9. https://doi.org/10.20414/iek.v2i1.2270
  3. Decholfany, I., & Hasanah, U. (2021). Pendidikan Anak Usia Dini Menurut Konsep Islam (Budiyadi (ed.); 1st ed.). Amzah.
  4. Eliza, D. (2013). Penerapan Model Pembelajaran Kontekstual Learning (Ctl) Berbasis Centra Di Taman Kanak-Kanak. Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 13(2), 93. https://doi.org/10.24036/pedagogi.v13i2.4286
  5. Eliza, D., Husna, A., Utami, N., & Putri, Y. D. (2022). Studi Deskriptif Profesionalisme Guru PAUD Berdasarkan Prinsip-Prinsip Profesional Guru pada Undang-Undang No. 14 Tahun 2005. Jurnal Basicedu, 6(3), 4663–4671. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2837
  6. Eliza, I. & D. (2022). Pengembangan Video Interaktif Sains Untuk Meningkatkan. 11(1), 37–40.
  7. Erste Sohn Chandra, W., & Eliza, D. (2020). Pengaruh Permainan Magic Card terhadap Kemampuan Bercerita Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 820. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i2.460
  8. Fardiah, F., Murwani, S., & Dhieni, N. (2019). Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini melalui Pembelajaran Sains. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 133. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i1.254
  9. Fitrianti, & Eliza, D. (2017). Peningkatan Karakter Moral Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Cerita Nabi Ibrahim Di Taman Kanak-Kanak Harapan Ibu Kabupaten Pasaman Barat . Seminar Nasional: Jambore Konseling 3,
  10. Hastuti, E. S., & Hidayati, H. (2018). Pengaruh Penggunaan Metode Eksperimen Ditinjau Terhadap Hasil Belajar Ipa Dari Kemampuan Komunikasi. Natural: Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA, 5(1), 25. https://doi.org/10.30738/natural.v5i1.2562
  11. Hermawan. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan ( Kualitatif, Kuantitatif Dan Mixed Method ) (Rahayu (ed.)). Hidayatul Quran Kuning.
  12. Juhji, J. (2016). Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Melalui Pendekatan Inkuiri Terbimbing. Jurnal Penelitian Dan Pembelajaran IPA, 2(1), 58. https://doi.org/10.30870/jppi.v2i1.419
  13. Julioe, R. (2017). Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Melalui Pendekatan Inkuiri Terbimbing. Jurnal Penelitian Dan Pembelajaran IPA, 13(3), 1576–1580.
  14. Kristanto, A. (2015). Pengaruh metode inkuiri terhadap kemampuan sains anak kelompok B. Jurnal PAUD Teratai, 2(2), 44–48.
  15. Marliza, R., & Eliza, D. (2019). Peningkatan keterampilan proses sains melalui kegiatan belajar tanaman di taman kanak-kanak Aba Air Bangis. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 4, 59–63. https://jurnal.iicet.org/index.php/jrti/article/view/388%0Ahttps://jurnal.iicet.org/index.php/jrti/article/viewFile/388/384
  16. Mirawati, M., & Nugraha, R. (2017). Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Anak Usia Dini Melalui Aktivitas Berkebun. Early Childhood : Jurnal Pendidikan, 1(1), 13–27. https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v1i1.50
  17. Mulyeni, T., Jamaris, M., & Suprjyati, Y. (2019). Improving Basic Science Process Skills Through Inquiry-Based Approach in Learning Science for Early Elementary Students. Journal of Turkish Science Education, 16(2), 187–201. https://doi.org/10.12973/tused.10274a
  18. Nugraha, A. (2008). Pengembangan Sains Pada Anak Usia Dini (D. Dwiyana (ed.)). Foundation.
  19. Pinahayu, E. A. R. (2017). Problematika Penerapan Model Pembelajaran Problem Solving Pada Pelajaran Matematika SMP Di Brebes. Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika, 1(1), 77–85.
  20. Putri, S. U. (2019). Pembelajaran Sains Untuk Anak Usia Dini (T. C. Bayuni (ed.); 2nd ed.). UPI Sumedang Press.
  21. Rahmah, H., Budianti, Y., & Nasution, F. (2019). Penerapan Metode Eksperimen Dalam Meningkatkan Kemampuan Kognitif Mengenal Sifat-Sifat Air Anak Usia 5-6 Tahun di Ra Maryam Sei Rampah. Raudhah, 07(01), 66–78.
  22. Revenia, I., & Eliza, D. (2022). Pengaruh Media Loose Part Play Terhadap Kemampuan Berbicara melalui Metode Bercerita Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Basicedu, 6(4), 7029–7038. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3036
  23. Rusdawati, R., & Eliza, D. (2022). Pengembangan Video Pembelajaran Literasi Sains Anak Usia Dini 5-6 Tahun untuk Belajar dari Rumah. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3648–3658. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.1750
  24. Sari, Y. (2012). Peningkatan Kemampuan Sains Anak Usia Dini Melalui Metode Demonstrasi di Taman Kanak-kanak Tri Bina Payakumbuh. Jurnal Ilmiah Pesona PAUD, 1(1). http://103.216.87.80/index.php/paud/article/view/1689
  25. Saripudin, A. (2018). Peningkatan Kecerdasan Naturalis Anak Usia Dini melalui Metode Discovery Inkuiri pada Pembelajaran Sains. Indonesian Journal of Islamic Early Childhood Education, 3(1), 73–84.
  26. Sayyadi, M., Hidayat, A., & Muhardjito, M. (2016). Pengaruh Strategi Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dan Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Pada Materi Suhu Dan Kalor Dilihat Dari Kemampuan Awal Siswa. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 6(2), 866. https://doi.org/10.21067/jip.v6i2.1325
  27. Shoimin, A. (2017). Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurukulum 2013. Ar-Ruzz Media.
  28. Sholeha, V. (2019). Efektivitas metode guided discovery pada pembelajaran sains terhadap perkembangan kognitif anak usia 5-6 tahun. Jurnal Pendidikan Anak, 8(1), 78–83. https://doi.org/10.21831/jpa.v8i1.26680
  29. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
  30. Tatik. (2022). Meningkatkan Keterampilan Berbicara Siswa Melalui Teknik Debat. JEMARI (Jurnal Edukasi Madrasah Ibtidaiyah), 4(2), 97–101. https://doi.org/10.30599/jemari.v4i2.1601