Main Article Content

Abstract

Kemampuan bahasa yang rendah pada anak usia 4-5 tahun TKIT Sultan Jakarta Utara menjadi latar belakang dari penelitian ini. Tujuan penelitian adalah meningkatkan kemampuan bahasa dengan metode bercerita pada kelompok usia 4-5 tahun di TKIT Sultan Jakarta Utara. Subjek penelitian ini yaitu anak usia 4-5 tahun (Kelompok A) TKIT Sultan tahun ajaran 2022/2023. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dua siklus digunakan dalam desain penelitian. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan dokumentasi.  Teknik analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif komparatif yaitu membandingkan hasil antar siklus. Hasil penelitian pada pra tindakan diperoleh persentase sebesar 47% dilanjut dengan siklus I sebesar 60% dan pada siklus II  persentase indikator keberhasilan tindakan menjadi 81%. Sehingga terlihat adanya peningkatan kemampuan bahasa anak dengan menerapkan metode bercerita pada kelompok usia 4-5 tahun TKIT Sultan

Keywords

Kemampuan bahasa Metode bercerita kelompok usia 4-5 tahun Kemampuan Bahasa Metode Bercerita Kelompok Uisa 4-5 Tahun

Article Details

Author Biographies

Rice Anggrayni, Pancasakti University

 

 

Muna Sovia Mamba'usa'adah, Universitas Pancasakti Bekasi

 

 

Siti Rahayu, Universitas Pancasakti Bekasi

 

 

Septiyani Endang Yunitasari, Universitas Pancasakti Bekasi

 

 

How to Cite
Anggrayni, R., Mamba’usa’adah, M. S., Rahayu, S., & Yunitasari, S. E. (2023). Meningkatkan Kemampuan Bahasa Melalui Metode Bercerita Kelompok Usia 4-5 Tahun di TKIT Sultan Jakarta Utara. Jurnal Ilmiah Potensia, 8(1), 121–130. https://doi.org/10.33369/jip.8.1.121-130

References

  1. Abshori, M. U., Misrohmawati, E. R. R. & Arifin, A. 2020. Increasing Fifth Graders’ Vocabulary Mastery using Monopoly Game. Jurnal Bahasa dan Sastra, 7(1), hal. 48-53. Diakses secara online dari https://jurnal.lppm stkip ponorogo. ac.id/index.php/JBS
  2. Amalia, E. R. (2019). Meningkatkan Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini Dengan Metode Bercerita. Institut Pesantren KH. Abdul Chalim (IKHAC) : Mojokerto.
  3. Anggraeni, D., Hartati, S., & Nurani, Y. (2019). Implementasi Metode Bercerita dan Harga Diri dalam Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 404. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.224
  4. Damayanti, I. (2021). Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Anak Melalui Metode Bercerita Saat Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 1(1), 6–10. https://journal.actual-insight.com/index.php/pedagogi
  5. Delima, D., Suhaimi, S., & Irfan, A. (2022). Pengaruh Metode Story Telling Terhadap Perkembangan Bahasa Anak Usia Todler. Jurnal Basicedu, 6(1), 1369–1375. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.1672
  6. Dhieni, N., Yuliantina, I., Soendjojo, R., Yuswanto, D. T., Nurjannah, Riany, Y. E., & Rosmalia, R. (2020). Panduan Penegerian Satuan Pendidikan Anak Usia Dini. iii–42.
  7. Hemah, E., Sayekti, T., & Atikah, C. (2018). Meningkatkan Kemampuan Bahasa Anak Melalui Metode Bercerita Pada Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 1. https://doi.org/10.30870/jpppaud.v5i1.4675
  8. Ita, E., Wewe, M., & Go.o, E. (2020). Analisis Perkembangan Kemampuan Bahasa Anak Kelompok A Taman Kanak-Kanak. Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 174–186. https://doi.org/10.24042/ajipaud.v3i2.7317
  9. Izzati, L., & Yulsyofriend. (2020). Pengaruh Metode Bercerita dengan Boneka Tangan Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(1), 472–481. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/486/431
  10. Jazilurrahman, J., Widat, F., Widat, F., Tohet, M., Tohet, M., Murniati, M., Murniati, M., Nafi’ah, T., & Nafi’ah, T. (2022). Implementasi Metode Bercerita dalam Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3291–3299. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2095
  11. Kemendikbud, R. (2014). Standar isi tentang tingkat pencapaian perkembangan anak. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2014, 1–31.
  12. Nopriani, Y., Saparahayuningsih, S., & Yulidesni. (2016). Meningkatkan Keterampilan Menyimak dengan Metode Bercerita melalui Media Boneka Jari. Jurnal Ilmiah Potensia, 1(2), 121–128.
  13. Nur Tanfidiyah, & Ferdian Utama. (2019). Mengembangkan Kecerdasan Linguistik Anak Usia Dini Melalui Metode Cerita. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 4(3), 9–18. https://doi.org/10.14421/jga.2019.43-02
  14. Rusniah, R. (2017). Meningkatkan Perkembangan Bahasa Indonesia Anak Usia Dini Melalui Penggunaan Metode Bercerita Pada Kelompok a Di Tk Malahayati Neuhen Tahun Pelajaran 2015/2016. JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling, 3(1), 114. https://doi.org/10.22373/je.v3i1.1445
  15. Syamsiyah, N., & Hardiyana, A. (2021). Implementasi Metode Bercerita sebagai Alternatif Meningkatkan Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1197–1211. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1751
  16. Utami, D. (2019). Upaya peningkatan kemandirian anak melalui metode bercerita. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 13(1), 1. https://doi.org/10.32832/jpls.v13i1.2774
  17. Yulinda, O., & Abubakar, S. R. (2020). Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Anak Melalui Metode Bercerita. Jurnal Riset Golden Age PAUD UHO, 3(1), 8.
  18. Kartika Putri, A., Oktaria, R., Lampung, U., & Ir Sumantri Brojonegoro No, J. (2020). Analisis Hubungan Permainan Bisik Berantai Terhadap Kemampuan Berbahasa Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, PG PAUD Unila, 6(2), 2580-9504. https://doi.org/10.21107/jpgpaud.v6i1.5366
  19. Nurjanah, A. P., & Anggraini, G. (2020). Metode Bercerita Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Pada Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Ilmiah Potensia, 5(1), 1-7. doi:https://doi.org/10.33369/jip.5.1.1-7
  20. Santrock, J. W. (2017). Perkembangan Anak Jilid 1 (Alih Bahasa : Mila Rachmawati Dan Anna Kuswati). Erlangga