Main Article Content
Abstract
Article Details
Authors who publish in this journal agree with the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
- This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Badan Standarisasi Nasional. 2013. SNI Dodol beras ketan. SNI 2986: 2013.
- Forsythe, S. J. and P. K. Hayes. 1998. Food Hygiene, Microbiology and HACCP 3th Edition. An Aspen Publishers, Inc. Gaithersburg. Maryland.
- Irsyad. 2011. Perbaikan Proses Untuk Peningkatan Umur Simpan Dodol Talas. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian. IPB. Bogor.
- Margareta, P. 2013. Eksperimen Pembuatan Dodol Ganyong Komposit Dengan Tepung Ketan Putih Penambahan Sari Buah Parijoto. Skripsi. Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang.
- Marsigit, W. 2017. Potensi Pengembangan Produk Agroindustri Buah Buahan dan Sayuran Berbasis Komoditas Spesifik Lokasi di Provinsi Bengkulu. Laporan Akhir Tahun Penelitian Produk Terapan. LPPM Universitas Bengkulu.
- Nurhayati, C dan Rahmaniar. 2010. Penggunaan Puree Nenas dan Pepaya dalam Pembuatan Dodol. Jurnal Dinamika Penelitian BIPA 21(37):53-59.
- Seimahuira, L. M. 2013. Pengolahan Dodol Durian Sebagai Salah Satu Produk Khas Maluku. Majalah Biam. 9 (2) : 89-94.
- Simanjuntak, P., H. Fariadi, dan R. D. Yuli. 2014. Prospek Pengembangan Usaha Dodol Pepaya (Carica papaya L.) pada Home Industri “Dua Saudara” Desa Tebat Monok Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang. Jurnal AGRITEPA 1 (1): 44 -51.
- Simatupang, D., R. Efendi dan A. Ali. 2016. Evaluasi Mutu Dodol dengan Variasi Penambahan Buah Jambu Biji Merah (Psidium guajava L.,) dan Gula Pasir. Jurnal online mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau. 3(2):1-12.
- Sudarmadji, S., B. Haryono dan Suhardi. 1997. Analisis Bahan Makanan dan Pertanian. Liberty. Yogyakarta.160 hlm.
- Supiani, S. Wahyuni, M. Syukri. 2016. Analisis Organoleptik Dodol Pisang Raja (Musa paradisiaca L.) dengan Subsitusi Tepung Wikau maombo. J. Sains dan Teknologi Pangan. 1(1):24-30
- Suyanti, Setyadjit, dan A. B. Arif. 2012. Produk Diversifikasi Olahan Untuk Meningkatkan Nilai Tambah dan Mendukung Pengembangan Buah Pepaya (Carica papaya L) Di Indonesia. Buletin Teknologi Pascapanen Pertanian. 8 (2): 62- 70.
- Winarno, F. G. 2002. Kimia Pangan dan Gizi. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 245 hlm.
- Wiyono, T., Y. Khasanah, A. Kusumaningrum, dan D. Ariani. 2016. Pengaruh Jenis Kemasan Jenang Ketan terhadap Masa Simpan: Studi Kasus Jenang Rongkop Gunungkidul. Jurnal Penelitian Pengembangan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. 8 (1): 58-64
- Yanti, L dan D. Novalinda. 2016. Kajian Keamanan Pangan Pada Proses Pembuatan dodol Nanas Tangkit. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2016, Palembang 20-21 Oktober 2016. Hal. 608-615
References
Badan Standarisasi Nasional. 2013. SNI Dodol beras ketan. SNI 2986: 2013.
Forsythe, S. J. and P. K. Hayes. 1998. Food Hygiene, Microbiology and HACCP 3th Edition. An Aspen Publishers, Inc. Gaithersburg. Maryland.
Irsyad. 2011. Perbaikan Proses Untuk Peningkatan Umur Simpan Dodol Talas. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian. IPB. Bogor.
Margareta, P. 2013. Eksperimen Pembuatan Dodol Ganyong Komposit Dengan Tepung Ketan Putih Penambahan Sari Buah Parijoto. Skripsi. Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang.
Marsigit, W. 2017. Potensi Pengembangan Produk Agroindustri Buah Buahan dan Sayuran Berbasis Komoditas Spesifik Lokasi di Provinsi Bengkulu. Laporan Akhir Tahun Penelitian Produk Terapan. LPPM Universitas Bengkulu.
Nurhayati, C dan Rahmaniar. 2010. Penggunaan Puree Nenas dan Pepaya dalam Pembuatan Dodol. Jurnal Dinamika Penelitian BIPA 21(37):53-59.
Seimahuira, L. M. 2013. Pengolahan Dodol Durian Sebagai Salah Satu Produk Khas Maluku. Majalah Biam. 9 (2) : 89-94.
Simanjuntak, P., H. Fariadi, dan R. D. Yuli. 2014. Prospek Pengembangan Usaha Dodol Pepaya (Carica papaya L.) pada Home Industri “Dua Saudara” Desa Tebat Monok Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang. Jurnal AGRITEPA 1 (1): 44 -51.
Simatupang, D., R. Efendi dan A. Ali. 2016. Evaluasi Mutu Dodol dengan Variasi Penambahan Buah Jambu Biji Merah (Psidium guajava L.,) dan Gula Pasir. Jurnal online mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau. 3(2):1-12.
Sudarmadji, S., B. Haryono dan Suhardi. 1997. Analisis Bahan Makanan dan Pertanian. Liberty. Yogyakarta.160 hlm.
Supiani, S. Wahyuni, M. Syukri. 2016. Analisis Organoleptik Dodol Pisang Raja (Musa paradisiaca L.) dengan Subsitusi Tepung Wikau maombo. J. Sains dan Teknologi Pangan. 1(1):24-30
Suyanti, Setyadjit, dan A. B. Arif. 2012. Produk Diversifikasi Olahan Untuk Meningkatkan Nilai Tambah dan Mendukung Pengembangan Buah Pepaya (Carica papaya L) Di Indonesia. Buletin Teknologi Pascapanen Pertanian. 8 (2): 62- 70.
Winarno, F. G. 2002. Kimia Pangan dan Gizi. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 245 hlm.
Wiyono, T., Y. Khasanah, A. Kusumaningrum, dan D. Ariani. 2016. Pengaruh Jenis Kemasan Jenang Ketan terhadap Masa Simpan: Studi Kasus Jenang Rongkop Gunungkidul. Jurnal Penelitian Pengembangan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. 8 (1): 58-64
Yanti, L dan D. Novalinda. 2016. Kajian Keamanan Pangan Pada Proses Pembuatan dodol Nanas Tangkit. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2016, Palembang 20-21 Oktober 2016. Hal. 608-615