Effect Size Tinggi: Inkuiri Terbimbing dan Pengaruhnya Terhadap Keterampilan Komunikasi Lisan

Abstract

Salah satu keterampilan dalam framework 4C adalah communication (keterampilan komunikasi). Riset menunjukkan bahwa salah satu keahlian umum yang secara konsisten disorot oleh pengusaha, akademisi, pemberi kerja, dan profesional dari peserta didik atau seorang lulusan adalah keterampilan komunikasi, terutama komunikasi lisan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh inkuiri terbimbing terhadap keterampilan komunikasi lisan beserta effect sizenya. Penelitian kuantitatif ini menggunakan rancangan quasi experiment. Penelitian ini dilakukan di MA Miftahul Ulum Bettet Pamekasan Madura pada semester Genap tahun ajaran 2022/2023. Siswa kelas X-G dengan jumlah 32 (kelas eksperimen) dan siswa X-H  dengan jumlah 33 siswa (kelas kontrol) menjadi subyek dalam penelitian ini. Data keterampilan komunikasi lisan didapatkan dari hasil skor keterampilan komunikasi lisan, dimana penskoran dilakukan pada setiap pertemuan pembelajaran menggunakan lembar observasi. Uji hipotesis dilakukan dengan uji-T tidak berpasangan dengan bantuan SPSS 22. Hasil penelitian ini mengungkap keterampilan komunikasi lisan siswa kelas eksperimen secara signifikan lebih tinggi dari siswa kelas kontrol. Hal ini memberikan kesimpulan bahwa inkuiri terbimbing berpengaruh secara signifikan terhadap keterampilan komunikasi lisan siswa dengan effect size kategori tinggi. Hasil ini menguatkan bahwa inkuiri terbimbing dapat menjadi model pembelajaran yang direkomendasikan dalam rangka pemberdayaan keterampilan-keterampilan yang penting dalam abad 21.