Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Itik Bayang merupakan plasma nutfah Sumatera Barat yang berperan penting sebagai penghasil daging dan telur. Marka mikrosatelit banyak digunakan sebagai penciri genetik karena keberadaannya berlimpah, bersifat ko-dominan dan polimorfik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keragaman genetik itik Bayang berdasarkan marka mikrosatelit lokus CMO211 dan AY295. Material DNA yang digunakan adalah sampel darah dari 24 ekor itik Bayang di Kecamatan Bayang dan Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan. Hasil isolasi DNA dari 24 sampel darah itik Bayang dapat dideteksi oleh gel elektroforesis. Lokus CMO211 menampilkan 2 alel, yakni alel A dan alel B dengan panjang alel 150–200 bp. Frekuensi kedua alel adalah alel A (87,5%) dan alel B (12,5%). Lokus AY295 menampilkan 7 alel, yaitu alel A (214 bp), alel B (245 bp), alel C (273 bp), alel D (300 bp), alel E (324 bp), alel F (359 bp) dan alel G (454 bp). Frekuensi alel berturut-turut adalah alel B (24%), alel A (16%), alel C (16%), alel D (16%), alel E (12%), alel F (12%) dan alel G (4%). Hasil amplifikasi menunjukkan lokus CMO211 dan AY295 bersifat polimorfik pada itik Bayang.
Kata kunci : itik Bayang, mikrosatelit, lokus CMO211, lokus AY295
Article Details
The author who submits the manuscript must understand and agree that Jurnal Sain Peternakan Indonesia holds the copyrights published. Copyright includes rights to reproduce, distribute and sell every part of journal articles in all forms and media. This is a copyright transfer form (Download) signed by the corresponding author.
All articles published in Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal as follows:
• Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)
Jurnal Sain Peternakan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material
for any purpose, even commercially.
The licensor cannot revoke these freedoms if you follow the license terms.