Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Penelitian tentang hubungan antara produksi madu pada integrasi lebah madu dan kebun kopi telah dilaksanakan di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. Tujuan penelitian adalah menganalisis keberlanjutan model integrasi lebah madu dan kebun kopi. Metoda penelitian dirancang berdasarkan MDS (Multidimentional Scalling) dengan menggunakan lima dimensi keberlanjutan yang dianalisis menggunakan montecarlo dan laverage. Data sekunder maupun data primer yang didisain dan dikumpulkan melalui Focus Group Discusion (FGD). Selanjutnya dihitung masing masing indek keberlanjutan dari lima dimensi. Terakhir dimabdingkan antara sebelum dan sesudah penerapan integrasi Hasil penelitian menunjukan bahwa indek keberlanjutan sesudah penerapan integrasi adalah 75,96 atau pada posisi sangat baik. Hal ini jauh lebih tinggi yaitu 59,50 atau cukup pada sebelum penerapan integrasi. Artinya penerapan integrasi lebah madu kebun kopi meningkatkan pembangunan budidaya lebah madu dan perkebunan kopi yang berwawasan lingkungan.
Kata kunci: Madu, kopi, integrasi, keberlanjutan, indek
Article Details
The author who submits the manuscript must understand and agree that Jurnal Sain Peternakan Indonesia holds the copyrights published. Copyright includes rights to reproduce, distribute and sell every part of journal articles in all forms and media. This is a copyright transfer form (Download) signed by the corresponding author.
All articles published in Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal as follows:
• Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)
Jurnal Sain Peternakan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material
for any purpose, even commercially.
The licensor cannot revoke these freedoms if you follow the license terms.