Main Article Content

Abstract

Pengenalan literasi awal pada anak usia dini di masa pandemic COVID 19 menjadi sebuah tantangan bagi guru PAUD. Literasi awal merupakan keterampilan, sikap dan pengetahuan tentang membaca dan menulis, sebelum belajar membaca dan menulis yang sebenarnya atau konvensional. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis strategi guru dalam menerapkan literasi awal pada anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode survey. Data dianalisis dan disajikan secara deskriptif kualitatif. Strategi yang dilakukan guru dalam pengenalan literasi awal  dilakukan melalui project basic learning, menggunakan media pembelajaran dan diskusi dengan teman sebaya, membuat anak merasa nyaman dan senang dalam belajar, bermain, kegiatan praktek, kunjungan ke rumah, bebas memilih waktu, dan menggunakan benda yang ada di rumah sesuai dengan indikator dan aspek perkembangan anak. Pembelajaran literasi awal sebanyak 58,1% dilakukan dengan menggunakan moda luring dengan melakukan pertemuan tatap muka terbatas (PTMT). Pembelajaran literasi sebanyak 45,2% dilakukan  dengan mengerjakan lembar kegiatan yang dibuat guru. Media yang digunakan sebanyak 29% melalui video pembelajran dan bercerita di depan kelas. Lama waktu belajar selama PTMT sebanyak 61.3% dilakukan selama 1 jam. Selama pandemic covid19, guru kesulitan dalam mengajarkan literasi awal kepada anak TK sehingga guru mampu mengembangkan beragam strategi pembelajaran dengan mengikuti pelatihan dan seminar untuk meningkatkan keterampilan mengajar literasi awal. Salah satu strategi yang dilakukan yaitu menggunakan media yang menarik dari bahan yang mudah ditemukan oleh anak dari lingkungan sekitarnya

Keywords

strategi guru literasi pandemi Strategi Guru Pengenalan Literasi Literasi Awal

Article Details

How to Cite
Nila, N. F., Jalal, F., & Supena, A. (2022). Strategi Guru Dalam Pengenalan Literasi Awal Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Potensia, 7(2), 145–153. https://doi.org/10.33369/jip.7.2.145-153

References

  1. Carrol, J. M., Crane, C. B., Duff, F. J., Hulme, C., & Snowling, M. J. (2011). Developing Language and Literacy; Effective Intervention in the Early Years. UK: Wiley-Blackwell.
  2. Hasnida. (2016). Panduan Pendidik Dalam Mengimplementasikan Kurikulum PAUD 2013. Jakarta Timur: PT. Luxima Metro Media.
  3. Maclean, J. (2008). Libarry Preschool Storytime: Developing Early Literacy . Canada: Provincial and Territorial Public Libraries .
  4. Neumann, M. M., & Neumann, D. L. (2010). Parental Strategies to Scaffold Emergent Writing Skills in the Pre-Shool Child Within the Home Environment. Childhood Education . Early Years: An International Journal of Research and Development, 30(1), 79 - 94.
  5. Nuraeni. (t.thn.). Strategi Pembelajaran Untuk Anak Usia Dini. Jurnal Pengkajian Ilmu dan Pembelajaran Matematika dan IPA “PRISMA SAINS”, 2(2).
  6. Nurdin, & Ode, L. (2021). Efektivitas Pembelajaran Online Pendidik PAUD di Tengah Pandemi Covid 19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 686-697.
  7. Roskos, K. A., Christie, J. F., & Richgels, D. J. (2003). The Essentials of Early Literacy Instruction. National Association for The Education of Young Children .
  8. Saryono, D., & dkk. (2017). Materi Pendukung Literasi Baca Tulis. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
  9. Sueca, N., & Darmayanti, N. W. (2020). Pembinaan dan Pembimbingan Kegiatan Literasi Dasar Dalam Pembelajaran di Rumah Selama PandemiCovid-19 Pada Anak-anak Banjar Dinas Temukus, Desa Besakih. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(1).
  10. Suni, N. S. (2021). Tingginya Kasus Aktif dan Angka Kematian Akibat Covid-19 di Indonesia. Info Singkat, 13(3), 13-18.
  11. Weigel, D. J., Martin, S., & Bennet, K. (2005). Ecological Influences of Home and the Child-Care Center on Preschool-age Children's Literacy Development. Reading Research Quartely, 40(2).
  12. Whitehurst, G., & Lonigan, C. (1998). Child Development and Emergent . Child Development, 69(3), 848-872