Main Article Content

Abstract

Penelitiaan ini telah dilakukan untuk mengetahui nilai ekonomi substitusi jagung lokal dalam ransum komersial ayam F1 hasil silangan pejantan lokal yang berbeda strain dengan ras petelur Isa Brown. Silangan ini menghasilkan 72 ekor ayam yang digunakan sebagai materi penelitian. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desain menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yang terdiri dari 2 faktor pola 3x2 yakni: 3 faktor strain pejantan (pejantan Sabu >< Isa Brown = Saras, Bangkok >< Isa Brown = Bakoras dan Legund >< Isa Brown = Leguras) dan 2 faktor pakan (pakan komersial 100% = P1 dan pakan komersial 70% + 30% jagung lokal = P2). Kombinasi kedua faktor ini menghasilkan 6 kombinasi perlakuan yakni: ayam Saras diberi pakan P1 (SP1), ayam Saras diberi pakan P2 (SP2), ayam Bakoras diberi pakan P1 (BP1), ayam Bakoras diberi pakan P2 (BP2), ayam Leguras diberi pakan P1 (LP1) dan ayam Leguras diberi pakan P2 (LP2). Variabel nilai ekonomi dalam penelitian ini adalah indeks performa (IP) dan income over feed and chick cost (IOFCC). Data yang diperoleh dilakukan analisis ragam, apabila berpengaruh nyata (P<0,05) dilanjutkan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) untuk mengetahui perbedaan antara kombinasi perlakuan dengan aplikasi microsoft excel dan SPSS 21. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi antara faktor strain dan faktor pakan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap nilai IP dan IOFCC per ekor ayam Saras, Bakoras dan Leguras. Kombinasi perlakuan terbaik dalam penelitian ini diperoleh pada perlakuan BP1 dengan nilai IP 82,94 dan IOFCC sebesar Rp93.955,15/ekor.

 

Article Details

How to Cite
Lopi, F., Ulrikus, R., & Telupere, F. M. S. (2020). Nilai Ekonomi Substitusi Jagung Lokal dalam Ransum Komersial pada Ayam F1 Hasil Persilangan Berbeda Strain. Jurnal Sain Peternakan Indonesia, 15(3), 308–314. https://doi.org/10.31186/jspi.id.15.3.308-314