Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas ekstrak hipofisa sapi (EHS) terhadap produktivitas ayam petelurtipehisex brown periode afkir. Penelitian ini menggunakan 60 ekor ayam petelur tipe hisex brown yang berumur 88 minggu dengan berat badan 2,01 ± 8,30 kg. Ayam-ayam tersebut diacak dengan rancangan acak lengkap ke dalam lima grup dan diinjeksi EHS dengan konsentrasi:  0; 7,5; 15; 22,5 atau 30 mg/kg bobot badan. Injeksi dilakukan secara intramuskuler pada otot dada dengan frekuensi satu kali per minggu. Masing-masing perlakuan diulang empat kali, dengan tiga ekor ayam pada setiap ulangan. Data penelitian dianalisis dengan sidik ragam dan dilanjutkan denganuji Duncan. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa injeksi EHS tidak mampu meningkatkan produksi telur, konversi pakan, indeks telur, indeks putih telur, indeks kuning telur, haugh unit, dan tebal kerabang (p>0,05), menurunkan bobot telur dan konsumsi pakan (p<0,05), dan meningkatkan indeks warna kuning telur (p<0,05). Disimpulkan bahwa injeksi EHS tidak efektif untuk meningkatkan produktivitas ayam petelur tipe hisex brown periode afkir.

Kata kunci :ekstrak hipofisa sapi, hisex brown, produktivitas, period eafkir

Article Details

How to Cite
Nubatonis, A., Nalley, W. M., & Hine, T. M. (2018). Efektivitas Ekstrak Hipofisa Sapi terhadap Produktivitas Ayam Petelur (Gallus gallus) Afkir Strain Hisex Brown. Jurnal Sain Peternakan Indonesia, 13(3), 244–251. https://doi.org/10.31186/jspi.id.13.3.244-251